Siarandepok.com – Nadhila Chairunnisa merupakan salah satu calon legislatif muda DPR-RI yang saat ini baru berusia 24 tahun.
Perempuan ini akan berusaha untuk memperjuangkan hak-hak perempuan di daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan luar negeri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya mau jadi caleg, karena menurut saya sekarang banyak banget isu yang sebenarnya naik dari kekurangan pendidikan dan kekurang rataannya pendidikan. Saya lihat itu pendidikannya kurang disentuh. Seperti masalah perempuan dan diskriminasi misalnya,” kata Nadhila saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (3/3).
Menurut Nadhila, sejauh ini masyarakat di Indonesia masih belum mendapatkan pendidikan sosial secara cukup sejak usia dini. Hal ini tentunya sangat berbeda dengan pengalamannya ketika ia tinggal di luar negeri.
“Isu perempuan, diskriminatif, itu kita gak diajarin dari usia muda. Kalau di Inggris, itu diajarin. Saya dari kecil di Inggris dan itu menurut saya benar-benar make a difference. Saya lihat pendidikannya kurang tersentuh. Rata-rata pendidikan yang disentuh lebih ke hal yang praktis dan bukan seperti hal yang sifatnya sosial,” kata Nadhila.
Sebagai seorang caleg muda, ia mengakui bahwa tak mudah berjuang agar suaranya didengar oleh banyak kalangan. Apalagi, dirinya juga dihadapkan dengan orang-orang lain yang berusia lebih matang dan memiliki pengalaman yang jauh lebih banyak.
Nadhila mengklaim sering kali dipandang sebelah mata jika memiliki opini yang tidak sejalan dengan kawan lainnya. Meski begitu, caleg cantik ini mengaku tak takut.
Ia menuturkan, akan terus berjuang untuk berani menyuarakan apa yang akan diperjuangkan untuk kursi pileg 2019 mendatang.
Penulis : Inggiet Yoes
Editor : Faisal Nur Fatullah