Siarandepok.com- BAKU, (11/9) – Optimisme tinggi sangat dirasakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Baku, Azerbaijan dalam menggelar acara Resepsi Diplomatik “Commeration Of The 73 Independence Day Of The Republic Of Indonesia”.
Hadir dalam acara tersebut Menteri Pendidikan Azerbaijan Abulfaz Garayev dan beberapa Duta Besar Negara sahabat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara yang dimulai dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Azerbaijan lalu dilanjuti Indonesia Raya yang dibawakan oleh group musik dari istana kepresidenan di Azerbaijan. Suasana sangat terasa begitu semangatnya warga Azerbaijan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Husnan Bey Fananie selaku Duta Besar Indonesia untuk Azerbaijan dalam pidatonya mengatakan, bahwa hubungan Indonesia dan Azerbaijan sangat erat sekali terlihat banyak kerjasama antar kedua negara.
“Saya bersyukur alhamdulillah saat ini banyaknya kerjasama antara kedua negara, kita sudah bekerjasama dalam bidang perdagangan, meningkatkan ekonomi, sosial budaya dan pendidikan. Tentunya ini menjadi tolak ukur dari kemajuan bangsa Azerbaijan dan Indonesia yang dipertemukan dari negara-negara Kaukasus,” ungkap Husnan Bey Fananie yang mendapat predikat 3 kali Dubes terbaik di Azerbaijan.
Husnan pun menambahkan, bahwa hubungan Agama Islam Azerbaijan dan Agama Islam di Indonesia sudah mulai terlihat.
“Dua bulan lalu saya singgah ke daerah Sundu dan Maraza, saya melihat ada kesamaan batu nisan yang ada di Barus dan Aceh Indonesia. Dalam waktu dekat kami dan tim dari Indonesia akan menelusuri hubungan islam di Azerbaijan dan Indonesia,” tambah Husnan yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari para undangan yang hadir.
Menteri Pendidikan Azerbaijan Abulfaz Garayev mengatakan juga dalam kata sambutannya, Indonesia negara pertama yang menerima kemerdekaan Azerbaijan pada tahun 1991 silam.
“Indonesia negara pertama yang menerima kemerdekaan Azerbaijan pada tahun 1991, setelah itu diplomatik relation sangat baik sekali. Khususnya bidang ekonomi, sosial budaya yang sudah kita jalani saat sangat bagus, saya berharap akan banyak kerjasama lagi yang kita jalani,” kata Abulfaz Garayev.
Acara yang dimeriahkan oleh tarian khas Kalimantan dan Papua Indonesia dibawakan oleh Mahasiswa Azerbaijan yang sedang melakukan studi di Universitas Bahasa Azerbaijan. Diakhiri dengan menyanyikan lagu Gebyar – gebyar yang dibawakan oleh Hulnar and Ambasador Band.
Diberitakan sebelumnya, KBRI Baku dalam seminggu kedepan akan mengadakan ICF 2018 yang dimeriahkan oleh Pemkab. Tulang Bawang Barat, Pemprov. DKI bersama Srikandi Jakarta, Pengusaha dari Indonesia akan terbang ke Baku Azerbaijan untuk memeriahkan dan mempromosikan produk asli Indonesia. Seperti Batik Betawi Gobang, Delima Candi Amazing, PT PASI, Batik Coretta Indonesia, Kerajinan Kayu Larasindo Furniture dari Klaten Jawa Tengah, PT. Langlang Buwana, KK Shop (Batik Cake), Altra Tour and Travel, Kerajinan SanCraft juga menghadirkan Atlet Pencak Silat dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Kaligrafer Nasional utusan Kemenag RI dan yang paling meriah lagi akan ada penampilan Reog Ponorogo dari sanggar Sabuk Janur yang datang langsung dari Ponorogo, Jawa Timur dan Guest Star Jasser dari Indonesia Dwiki Darmawan, Ita Purnama Sari dan Amelia Ong.
