Siarandepok.com – Persija Jakarta bertemu Becamex Binh Duong dalam laga pertama Grup G Piala AFC. Kedua tim saling jual-beli serangan, namun skor 0-0 bertahan hingga laga tuntas.
Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (26/2/2019) sore WIB, Persija dan Becamex sama-sama bermain sabar dengan tak gegabah melancarkan serangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Peluang di laga ini baru hadir pada menit ke-19. Tembakan gelandang Persija, Rohit Chand, memanfaatkan bola liar dari umpan silang Heri Susanto masih mampu diblok.
Persija kembali membuat ancaman dua menit berselang. Gerakan apik Ismed Sofyan mampu mengecoh pemain Becamex dan memberikan ruang baginya mengancam langsung gawang. Tetapi bola hasil tembakan Ismed justru melambung tinggi.
Heri Susanto mengacak-acak kotak penalti Becamex sebelum melepaskan tembakan keras yang mengarah langsung ke gawang. Bola sempat lepas dari tangkapan kiper, tetapi mampu diamankan lagi dengan cepat.
Becamex membuat ancaman di menit ke-31. Ho Sy Giap mendapatkan kesempatan di dalam kotak penalti usai mengecoh Dany Saputra. Tetapi bola tembakannya masih melambung tinggi dari gawang Andritany Ardhiyasa.
Gawang Persija kembali mendapat ancaman di menit ke-34. Kali ini Wander Luiz melepaskan tembakan jarak jauh yang arah bolanya masih melebar dari gawang.
Ismed melakukan penetrasi dari sisi kana setelah bekerja sama dengan Riko Simanjuntak di menit ke-40. Umpan silang dilepaskan Ismed, namun bola masih bisa ditangkap kiper lawan.
Kedua tim saling bergantian melancarkan serangan di sisa waktu babak pertama, namun tak ada gol yang lahir hingga turun minum.
Persija langsung bermain agresif di awal babak kedua. Tembakan Salvo Escobar masih sedikit melenceng dari gawang.
Di menit ke-62, Persija mendapat peluang bagus. Umpan silang Bruno Matos gagal dijangkau Heri, tetapi Riko berada di sayap lain untuk menguasai bola. Tembakan langsung dilepaskan dari jarak sempit, tapi masih menerpa sisi gawang.
Persija dan Becamex terus saling bergantian melancarkan serangan. Sampai laga berjalan 70 menit, belum ada gol yang tercipta.
Becamex sudah mulai membuat Macan Kemayoran kerepotan di 10 menit akhir pertandingan. Persija mulai sering kehilangan bola di lapangan tengah, yang membuat lawan dengan sering mengancam gawang Andritany.
Pertandingan makin sengit jelang pengujung laga, namun kedua tim gagal melesakkan gol hingga peluit akhir dibunyikan.