Jakarta- Tahun politik kerap menjadi momok di kalangan bisnis. Sejumlah pelaku usaha khawatir jika panasnya iklim politik akan berpengaruh terhadap pasar sehingga menimbulkan ketidakpastian.
Namun, sebenarnya banyak cara yang bisa dilakukan untuk menekan dampak tahun politik terhadap pasar.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Eddy Ganefo menyebutkan, setidaknya ada tiga hal yang menjadi kunci memacu pertumbuhan bisnis di tahun politik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tiga kunci itu adalah scenario marketing, millenial branding, dan digital selling,” katanya di Kadin Indonesia, Kamis (29/11).
Yang dimaksud dengan scenario marketing adalah perencanaan yang matang, cermat, dan tepat disertai strategi yang bisa direalisasikan. Menurut Ketum Kadin ini, skenario strategi diperlukan karena situasi di tahun politik menimbulkan ketidakpastian.
Kedua, millenial branding. Eddy mengatakan, Pebisnis dituntut lebih banyak memasarkan produk ke milenial yang menjadi pasar terbesar saat ini
Pendekatan yang dilakukan juga harus berbeda, harus lebih dari sekadar iklan konvensional. Yang harus dilakukan dengan brand engage dengan generasi milenial.
“Media sosial harus dimaksimalkan,” ujarnya.
Menurutnya, Hal ini berkaitan dengan kunci terakhir, yakni digital selling. Meski pebisnis punya kekuatan di toko offline, namun tetap harus berjualan secara online.
“Selain menghemat biaya penyewaan tempat, penjualan online memudahkan pelanggan menjangkau produk yang dijual,” Tukasnya. (FKV)