Siarandepok.com—Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok siagakan sejumlah alat berat di beberapa lokasi yang terdapat cekungan dan perbatasan kali. DPUPR Kota Depok juga terus menerus melakukan pengerukan sedimen yang berada di dasar kali maupun situ yang ada di Kota Depok. Hal ini dilakukan demi mengantisipasi terjadinya banjir
Manto Djorghi Kepala DPUPR Kota Depok menyebutkan enam alat berat yang disiagakan antara lain alat jenis amfibi di Kali Pesanggrahan, spider di Cipayung Jaya, spider mini di saluran tersier bangunan Ciliwung Katulampa 13 (BCK 13), truxor di Situ Bojongsari, eskavator di Situ Universitas Indonesia (UI) dan juga di Situ Pedongkelan. Alat berat ini disediakan untuk meminimalisir terjadinya banjir maupun genangan, mengingat intensitas hujan mulai tinggi.
“Ini bentuk antisipasi kami, dengan menyiagakan alat berat di lokasi yang berpotensi menyebabkan banjir. Kami lakukan normalisasi di enam lokasi tersebut secara masif,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Manto mengungkapkan bahwa Balai Besar Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) juga ikut melakukan normalisasi di beberapa titik, di antaranya adalah di Situ Pangarengan, Situ Cilangkap dan Situ Citayam. Upaya ini merupakan salah satu bentuk kesiapan DPUPR dalam menghadapi musim hujan.