PDAM Tirta Asasta Depok Miliki 29 Unit Data Logger Pemantauan Debit dan Tekanan Air

- Reporter

Sabtu, 20 November 2021 - 08:37

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com-Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta terus berbenah termasuk memiliki 29 unit data logger atau diartikan sebagai alat untuk mencatat data atau data logging yang hasilnya bisa dilihat melalui komputer di pusat kontrol. Dalam perkembangan teknologi dan upaya meningkatkan pelayanan ke pelanggan air bersih di wilayah Kota Depok.

“Kami sekarang telah memiliki sekitar 29 unit data logger diantaranya 19 unit data logger sudah aktif, tujuh unit data logger berstatus maintenance dan tiga unit data logger yang masih tersedia, ” kata Direktur Utama PDAM Tirta Asasta Depok, M. Olik Abdul Holik didampingi Direktur Operasional Tirta Asasta Depok, Sudirman S.T, Jumat (19/11/201).

Untuk ke 19 unit data logger yang aktif telah dialokasikan pada sejumlah titik seperti Cinere Resort, ITC, pelanggan Non-Domestik dan beberapa titik lainnya yang dinilai memerlukan pemantauan tentunya kegiatan pemantauan ini akan memaksimalkan layanan Tirta Asasta kepada para pelanggan sesuai dengan Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas(K3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :

Hindari 5 Makanan Terjadinya Kelenjar Getah Bening Membengkak

Menurut nya, dimasa mendatang pihak PDAM Tirta Asasta Depok telah merencankan pengadaan Data Logger untuk setiap Meter Induk yang dimiliki karena data Logger adalah sebuah alat elektronik dengan daya penghantar berupa baterai yang digunakan untuk mencatat data dari waktu ke waktu yang terintegrasi dengan sensor data instrument yang dapat langsung dilihat di melalui komputer di kantor pusat.

Perangkat elektronik tersebut tentunya dapat memberikan informasi berupa data tekanan, debit air (flow), dan angka meter (totalizer) sehingga akan berguna untuk memantau parameter air yang menuju dan masuk ke lokasi-lokasi yang menjadi prioritas pemantauan jaringan air Tirta Asasta yang sulit dijangkau untuk dapat dipantau secara intensif.

“Melalui perangkat ini, kita dapat melakukan penyeimbangan data antara data rekening yang ditagihkan dengan total air meter yang dikeluarkan, tidak hanya itu perangkat ini juga memberikan data-data yang kemudian dapat digunakan untuk melakukan maintenance, analisa hingga pengambilan kebijakan yang tepat bagi manajemen, ” tegasnya.

(Diana Hanny)

Berita Terkait

Petahana teriak lanjutkan, Koordinator GEMPAR : Itu beli kulit muka nya dimana?
Bentuk Kecintaan Terhadap Supian-Chandra, Relawan Hammas Buatkan Lagu
Massif Sosialisasi, Korcam Cinere Targetkan Supian-Chandra Menang 75 Persen
Wow…Pendukung Fanatik Supian-Chandra Pasang Baliho di Teras Rumah
Hindari Rentenir & Pinjol, Supian-Chandra Bakal Bentuk Koperasi di Setiap Kelurahan
Angkasa Pura Jadi Operator Bandara Terbesar Nomor 5 di Dunia, Inilah Sederet Bandara Terluas di Indonesia yang Dikelola
Ramai Kabar Saaih Halilintar Tak Tampil di PON Aceh-Sumut 2024, Sejumlah Artis Ini Justru Pernah Jadi Atlet Pekan Olahraga Nasional
Hari Kontrasepsi Sedunia Tahun 2024, BKKBN Gelar Pekan KB Serentak Targetkan 1,4 Juta Akseptor

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 19:59

Petahana teriak lanjutkan, Koordinator GEMPAR : Itu beli kulit muka nya dimana?

Kamis, 12 September 2024 - 19:00

Bentuk Kecintaan Terhadap Supian-Chandra, Relawan Hammas Buatkan Lagu

Kamis, 12 September 2024 - 18:58

Massif Sosialisasi, Korcam Cinere Targetkan Supian-Chandra Menang 75 Persen

Rabu, 11 September 2024 - 19:22

Wow…Pendukung Fanatik Supian-Chandra Pasang Baliho di Teras Rumah

Rabu, 11 September 2024 - 19:18

Hindari Rentenir & Pinjol, Supian-Chandra Bakal Bentuk Koperasi di Setiap Kelurahan

Rabu, 11 September 2024 - 18:56

Ramai Kabar Saaih Halilintar Tak Tampil di PON Aceh-Sumut 2024, Sejumlah Artis Ini Justru Pernah Jadi Atlet Pekan Olahraga Nasional

Rabu, 11 September 2024 - 13:01

Hari Kontrasepsi Sedunia Tahun 2024, BKKBN Gelar Pekan KB Serentak Targetkan 1,4 Juta Akseptor

Selasa, 10 September 2024 - 10:31

Gelar Rakortek Pengendalian Penduduk di Jawa Barat, BKKBN Tekankan Pentingnya Afirmasi Kebijakan Kependudukan

Berita Terbaru