Siarandepok.com – Akan mewujudkan Depok Smart City (kota pintar), Pemerintah Kota Depok memutus seluruh kabel yang membentang disepanjang Jalan Raya Margonda, Kota Depok, Jawa Barat.
Pemutusan dilakukan lantaran sejumlah kabel tersebut dianggap berbahaya serta mengganggu keindahan wajah kota.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, memimpin simbolisasi pemutusan kabel tersebut di depan pintu masuk Kantor Wali Kota Depok, Pancoran Mas, Kota Depok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Iya ini bagian dari pada pelaksanaaan kegiatan untuk mewujudkan Depok smart city. Dimana kabel ini sangat mengganggu, tidak hanya pemandangan tapi juga keamanan,” kata Idris di Pintu Masuk Kantor Wali Kota Depok, Jumat (12/7/2019).
Idris menjelaskan, saat ini Jalan Raya Margonda adalah milik pemerintah pusat yang sudah dikeluarkan surat edarannya.
Lanjut Idris, kebijakan tersebut juga akan diterapkan disejumlah jalan-jalan lingkungan atau jalan daerah hingga seluruh kabel tak lagi berada diatas jalan melainkan dibawah tanah.
“Kalau kami terus terang jalan-jalan lingkungan yang relatif lebih banyak (kabel semrawut) yang perijinannya akan kami tertibkan. Kami akan kolaborasi dengan seluruh dinas-dinas terkait, ada Dishub, Satpol PP, termasuk Kominfo dan lain-lain. Kami akan menurunkan dan menertibkan kabel-kabel yang ada di jalan-jalan daerah atau jalan kota,” katanya.
Meski begitu, Idris mengakui kebijakan tersebut harus dilakukan secara bertahap lantaran tidak semua jalan bisa ditanam kabel bawah tanah menggunakan fiber optik.
“Misalnya jalan nasional saja seperti Jalan Raya Sawangan, kemarin kami sudah mau menurunkan kabel-kabel ini, dan bahkan ada perusahaan yang mau menyiapkan fiber optiknya dan kerjasama dengan pemerintah. Tapi saya tidak berkenan karena sayang kalau misalnya tahun depan jalanan dibangun, fiber optiknya tidak bisa dirubah harus dimundurkan dan sebagainya,” ucapnya.
Terakhir, Idris menjelaskan saat ini pemutusan kabel tersebut baru dilakukan sepanjang dua kilometer di Jalan Raya Margonda, dan ditargetkan akan rampung dalam dua hingga tiga bulan kedepan disepanjang Jalan Raya Margonda.
“Kami target akhir tahun ini di Margonda tidak ada lagi kabel-kabel diatas. Karena selain mengganggu keindahan kota juga terkait faktor keamanan yakni daya kekuatan petir. Ada dua jalur petir yang sangat mengkhawatirkan. Saya kurang tahu persis, tapi katanya di Pancoran Mas dan Sawangan,” pungkasnya.
Sumber: Tribun