Siarandepok.com –Tepat pada bulan ini, tanggal 17 adalah momen bersejarah bagi bangsa Indonesia. Bagaimana tidak? Hari ini adalah hari kemerdekaan bagi bangsa Indonesia yang ke 73 sekaligus adanya pesta olahraga Asian Games 2018 di Indonesia.
Perayaan kemerdekaan hari ini dihadiri oleh banyak kalangan. Tempatnya di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat tepat di sebrang Kementrian Keuangan. Mulai dari POLRI, TNI, Pejabat DPRD DKI Jakarta, diramaikan juga oleh paduan suara dari SMAN 1 dan tim PASKIBRAKA DKI Jakarta, juga beberapa ORMAS, dan organisasi berunsur mahasiswa seperti MENWA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Setelah 56 tahun yang lalu Asian Games ke 4 tahun 62 di Jakarta, kini kita berkesempatan menjadi tuan rumah bagi bangsa-bangsa Asia, lalu lanjut menjadi tuan rumah Asian Games ke 3 di bulan Oktober, untuk Atlet Penyandang Disabilitas” kata Anies Baswedan, sambil mengucap rasa syukurnya di pidato tersebut.
“Segenap Elemen kota Jakarta dan juga bangsa Indonesia telah bekerja optimal melaksanakan segala upaya terbaik dalam kegiatan Asian Games dan Asian Para Games. Dalam waktu yang tersedia, kita telah menumpaskan beberapa tugas. Dari sisi Venue, transportasi, juga lalu lintas untuk para Atlet dan Official. Kitapun telah menata kota menjadi lebih cantik, dan nyaman digunakan. Kesiapan Velodrome, BMX, Bisball, serta venue olahraga Jet Ski di Ancol yang semuanya berkelas dunia sehingga Jakarta layak menjadi pusat olahraga internasional.” Lapor Anies Baswedan kepada para hadirin.
“Mari kita beri Apresiasi kepada masyarakat yang telah ikut meramaikan momen bersejarah ini dari mulai membuat baliho-baliho, mural-mural, dll yang semuanya ikut merayakan pesta olahraga ini dengan cara yang kreatif” puji Anies Baswedan.
Hadirin bertepuk tangan dengan meriah. Upacara tersebut diramaikan pula oleh ekskul Paduan Suara dari SMA 1. Pemerintah DKI Jakarta sering bekerja sama denganSMA 1dibidang Paduan Suara “Tentu saja ini bermanfaat bagi kami untuk pengarsipan lagu-lagu yang kami dapatkan di berbagai acara” kata Alfiansyah selaku pembina dari ekskul tersebut. “kalau soal persiapan sih 3-4 hari sudah oke. Pembendaharaan lagu kami banyak, dan kami rutin setiap rabu dan sabtu ada latihan di sekolah”. Paduan suara dari SMA 1 sudah sering ikut lomba di berbagai tempat.
Salah satu tim dari PASKIBRAKA yang akrab dipanggil Kiko dari SMA 26. PASKIBRAKA ini berasal dari berbagai sekolah seperti delegasi. Untuk persiapan formasi 17 Agustus ini dipersiapkan selama 3 bulan. Ada seleksinya, dari wilayah Jakarta Selatan, barulah Provinsi. Formasinya terkesan simple karena minim pergerakan dan menggunakan posisi. Tentu saja, ini menjadi banyak perhatian karena formasinya yang simple sangat indah dilihat.
“kalau aku sih berharap semoga pemuda-pemuda makin semangat. Jangan berfikir bahwa hal yang seperti ini tuh jadul banget. Jangan lah. Kita harus melanjutkan perjuangan pahlawan kita. Kita bisa merdeka karena jasa pahlawan kita” harapnya untuk para pemuda generasi sekarang.
Penulis: Daffa Rafifadhil Azmi
Editor: Sabar P