Mantap! Usai MoU dengan SMP, Kini Wali Kota Depok Gratiskan Madrasah Tsanawiyah Swasta

- Reporter

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Setelah melakukan kerjasama dengan 33 SMP Rintisan Sekolah Swasta Gratis, kini Pemkot Depok kembali melakukan MoU Rintisan Sekolah Madrasah Tsanawiyah Swasta Gratis.

“Alhamdulillah pada kesempatan ini kami bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok dan seluruh jajarannya, kami menandatangani kesepakatan untuk mewujudkan rintisan sekolah swasta gratis yang berlatar belakang Tsanawiyah dibawah naungan Kementerian Agama,” ujar H. Supian Suri, Wali Kota Depok saat kegiatan MoU dengan Kemenag, kemarin.

Supian mengatakan, Pemkot Depok sebelumnya menandatangani kerjasama dengan 33 SMP swasta.

“Hari ini (kemarin,red) kami menandatangani MoU rintisan sekolah swasta gratis untuk Tsanawiyah. Mudah-mudahan akan ada 10 atau lebih Tsanawiyah swasta gratis di Kota Depok. Ini tak lain untuk melengkapi sarana anak-anak di Kota Depok yang ingin bersekolah gratis, baik di SMP maupun Tsanawiyah,” paparnya.

Supian berharap, madrasah swasta khususnnya MTs, juga memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi dalam menyediakan layanan pendidikan gratis bagi masyarakat.

Di lokasi sama, Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, H. Enjat Mujiat menambahkan, bahwa sasaran program ini adalah madrasah swasta non-terpadu yang tidak menetapkan biaya tinggi dan terbuka bagi seluruh warga tanpa diskriminasi.

Namun demikian, kata dia, prioritas tetap diberikan kepada siswa dari keluarga tidak mampu.

“Program ini fokus pada madrasah yang memang perlu dukungan, bukan yang sudah besar dan mahal. Tentu kami utamakan masyarakat kurang mampu agar mereka tetap bisa sekolah,” tandasnya.

Enjat menambahkan, program ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif antara Kemenag dan Pemkot Depok dalam memastikan pemerataan akses pendidikan, khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di tingkat pendidikan menengah pertama.

Berita Terkait

Primago Consulting berpartisipasi pada Kegiatan Career & Education Fair (CEF) 4.0 Tahun 2025 di UNIDA Gontor
Refleksi Hari Guru Tahun 2025, Guru adalah ujung tombak peradaban bangsa
PERJUSA SMP MUMTAZA ISLAMIC SCHOOL 2025 Bersama Dirgantara Outbond Training
Hadapi Era Digitalisasi, Rohmat Rospari Inisiasi Sistem Publikasi Anggaran BAZNAS
Bongkar Mata Air Situ Gadog Jadi ‘Telaga Dewa’, Anggota DPRD Yeti Wulandari Bersama Pemkot Depok dan Wakil Kementrian LHK Keroyokan Bersih-Bersih dan Tebar 1.500 bibit Ikan Dewa
SMP Dharma Karya UT Tangsel Adakan Studi Tour Wisata Edukasi ke Gunung Bromo dan Malang Tahun 2025
“CEKREK”!! waspada informasi hoax cek dulu kebenarannya
Wagub Erwan Tegaskan Stunting Harus Ditangani Bersama, Jabar Catat Penurunan Tertinggi Nasional

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 23:34 WIB

Primago Consulting berpartisipasi pada Kegiatan Career & Education Fair (CEF) 4.0 Tahun 2025 di UNIDA Gontor

Selasa, 25 November 2025 - 20:05 WIB

Refleksi Hari Guru Tahun 2025, Guru adalah ujung tombak peradaban bangsa

Selasa, 25 November 2025 - 20:01 WIB

PERJUSA SMP MUMTAZA ISLAMIC SCHOOL 2025 Bersama Dirgantara Outbond Training

Senin, 24 November 2025 - 09:44 WIB

Hadapi Era Digitalisasi, Rohmat Rospari Inisiasi Sistem Publikasi Anggaran BAZNAS

Minggu, 23 November 2025 - 22:03 WIB

Bongkar Mata Air Situ Gadog Jadi ‘Telaga Dewa’, Anggota DPRD Yeti Wulandari Bersama Pemkot Depok dan Wakil Kementrian LHK Keroyokan Bersih-Bersih dan Tebar 1.500 bibit Ikan Dewa

Minggu, 23 November 2025 - 08:11 WIB

“CEKREK”!! waspada informasi hoax cek dulu kebenarannya

Jumat, 21 November 2025 - 07:44 WIB

Wagub Erwan Tegaskan Stunting Harus Ditangani Bersama, Jabar Catat Penurunan Tertinggi Nasional

Kamis, 20 November 2025 - 13:56 WIB

Kemendukbangga BKKBN Jabar Perkuat Edukasi Kesehatan Reproduksi Inklusif Untuk Remaja Tuli

Berita Terbaru