Siarandepok.com – Sudah siap melaksanakan amalan Bulan Rajab? Simak panduannya berikut! Pada tahun ini menurut kalender Hijriah tanggal 1 Rajab 1442 Hijriah akan jatuh pada hari Sabtu, 13 Februari 2021 hingga tanggal 14 Maret 2021 yang akan datang.Pada bulan Rajab, banyak sekali keistimewaan yang dapat dicapai oleh setiap umat muslim. Bulan Rajab merupakan momentum terjadinya peristiwa Isra Miraj.Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa bulan Rajab merupakan bulan yang mulia dan setiap umat muslim menyambutnya dengan penuh kegembiraan. Rasulullah SAW menyambut bulan Rajab dengan berdoa agar Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan dan panjang umur hingga menikmati keistimewaan bulan Ramadhan.Lebih lengkapnya, berikut adalah amalan bulan rajab yang akan mendatangkan banyak pahala dan keberkahan.
1. Melakukan puasa
Amalan bulan rajab yang pertama adalah berpuasa. Berpuasa di bulan Rajab merupakan sunah. Rasulullah SAW selalu berpuasa di bulan Rajab. Rasulullah pernah bersabda “Telah menceritakan kepada kami ‘Utsman ibn Hakim al-Anshari berkata, aku bertanya kepada Sa’id ibn Jubair tentang puasa rajab, padahal pada waktu itu di bulan rajab, dia menjawab, aku pernah mendengar Ibn Abbas berkata,
Rasulullah saw berpuasa (rajab) terus hingga kami berkata, beliau tidak berbuka,dan (pada waktu yang lain) beliau berbuka hingga kami berkata, Nabi tidak puasa.”(HR. Muslim).
2. Melakukan banyak istigfar
Bulan rajab merupakan bulan permohonan ampun kepada Allah SWT. Melakukan banyak istighfar di bulan Rajab dianjurkan bagi setiap umat muslim untuk memohon ampun atas segala dosa – dosa yang telah diperbuat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
3. Melakukan sedekah
Bersedekah merupakan salah satu perilaku yang mulia untuk memperbanyak amal sholeh di bulan Rajab. Bersedekah dapat menolak bala, memperlancar rezeki, memperpanjang umur serta dapat memberikan keberkahan di dunia dan di akhirat.
4. Berdoa dan Dzikir
Berdoa dan dzikir merupakan amalan yang mulia dan untuk senantiasa mengingat kebesaran Allah SWT. Bulan rajab merupakan waktu terkabulnya doa, Allah SWT berfirman. “Mohonlah (berdoalah) kamu kepada Tuhanmu dengan cara merendahkan diri dan cara halus, bahwasannya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas; dan janganlah kamu berbuat kebinasaan di bumi
(masyarakat) setelah la baik; dan mohonlah (berdoalah) kamu kepada Allah dengan rasa takut dan loba (sangat mengharap); bahwasannya rahmat Allah itu sangat dekat kepada orang-orang, yang ihsan (Iman kepada Allah dan berbuat
kebajikan).”(Q. S. Al A’raaf: 55-56).
IA