Siarandepok.com – Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Depok dibantu Resmob Polda Metro Jaya memburu para pelaku pencurian di rumah milik ASN di Jalan Melati Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas pada Jumat (7/5) pagi.
Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan kepada wartawan mengatakan kasus pembobolan rumah milik ASN dengan kerugian milliar rupiah, menurut hasil penyelidikan total kerugian hanya mencapai ratusan juta rupiah saja.
Berdasarkan hasil dari keterangan istri pemilik rumah yaitu Budianto, kerugian ditaksir mencapai Rp. 250 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Untuktotal kerugian baru kita ketahui setelah ada BAP keterangan dari istri korban yaitu berupa uang tunai Rp. 190 juta, uang pecahan mata asing total Rp. 50 juta, serta sejumlah HP dan Laptop lalu 9 Sertifikat Rumah dan Tanah, 2 BPKB mobil dan tiga BPKB motor sama 4 buku tabunga lalu perhiasan emas gelang kalung cincin yang disimpan dalam brankas”, katanya.
Untuk kasus ini ada 6 orang saksi yang sudah di BAP penyidik Reskrim Polresta Depok.
Deddy juga mengungkapkan untuk cepat mengungkap kasus pencurian rumah kosong ini, tim Polresta Depok akan dibantu back up dari anggota Polda.
Dari Polda Metro Jaya juga sudah menurunkan Tim Resmob, Jatanras. mudah-mudahan dengan ada tambahan anggota pelaku dapat segera terlacak dan tertangkap.
Rumah tinggal di Jalan Melati Raya No 126 Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas pada Jumat (7/5) dibobol maling dengan kerugian mencapai sekitar miliar rupiah.
Kasus ini diketahui pertama kali oleh salah satu security perumahan, yakni Agus yang merasa curiga, lantaran gerbang utama rumah tersebut dalam kondisi terbuka.
“Yang pertama tahu Satpam yang jaga semalam, si Agus. Tengah malam, dia muter kondisi masih normal. Nah, pas jam tiga dia lewat situ, rumahnya pak Budi sudah terbuka. Dipanggil enggak ada yang nyahut,” kata Rulli, salah satu warga yang di temui di pos security.
Merasa ada yang aneh, Agus kemudian melaporkan temuannya itu ke rekan dan warga lainnya, yang kemudian ditangani oleh polisi.
“Pas kejadian, dia (Agus) enggak berani masuk, tadi sudah dilaporin ke polisi,” katanya
Sebelumnya, peristiwa serupa juga dialami oleh tetangganya yang berjarak hanya beberapa puluh meter dari lokasi kejadian.
“Iya sebelumnya juga ada, enggak jauh dari situ. Yang hilang katanya motor,” kata Rulli, salah satu warga sekitar.
