Siarandepok.com – Pegelaran Lenong Depok untuk yang pertama kali di Hari Jadi Kota Depok Tahun 2019 ini, warga masyarakat di suguhkan pentas seni budaya Kota Depok dengan tampilan apik dan menghibur, Sabtu malam itu 27 April, di hibur para Artis seni Lawak dan lenong seperti Artis komedian Ginanjar, dan artis lenong Betawi
Selain itu peran yang lebih menarik lagi lenong Depok dengan juful “Gara-hara salah Pimpinan” di perankan Walikota Muhammad Idris berperan sebagai Kasat Pol PP, Wakil Walikota Pradi Supriatna berperan sebagai ketua RW, Dandim 0508 Depok Letkol Inf Syah Putra Siregar, Kapolres Depok Kombes Pol Didik Sugiarto, Kejaksaan Negeri Depok Sobandi, berperan sebagai Pengusaha yang mau Inves properti dan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok Nina berperan sebagai Ibu Kades.
Cerita berawal dari para Jawara-jawara anak buah Ajis sebagai calo tanah. Bertemu dengan pengusaha yang di perankan oleh Dandim, Kapolres dan Kejaksaan Negeri Depok, juga terkena tipu oleh calo tanah dengan membawa uang Dpnya. Akhirnya Ajis Cs di tangkap oleh Sat.Pol PP dan aparat kepolisian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian seasen kedua para Hansip akan di pecat sama RW Dulloh, namun para Hansip menolak, karena tidak mau di pecat kemudian berangkat ke Kades dan Kades juga demikian akan menghentikan para Hansip itu. Tak panjang cerita akhirnya kasat Pol PP yang di perankan oleh Walikota, melihat para pimpinan di Desa ada gelagat tidak baik maka di stop jangan melakukan hal hal yang menyalahin aturan di pemerintahan tersebut.
Dan mengenai hansip yang di pecat itu juga salah tanggap, yang di maksudkan oleh kasat itu adalah bahwa hansip akan di bubarkan di ganti menjadi Kesatuan Perlindungan Masyarakat atau di singkat Linmas.
Susana Acara dimeriahkan dengan berbagai pentas kesenian antara lain yakni pagelaran musik asli lenong Depok, penampilan dari sanggar kesenian yang ada di Kota Depok dan beberbagai Gelaran di sajikan di halaman Kontor Walikota.
“Saya baru latihan dua kali tapi narasi nya sudah saya baca berkali-kali, ya kita tambahin plesetan dikit aja biar suasana humor ada,” kata Walikota.
