Sempat Ngadat, Ratusan Murid di SMP Depok Sempat Gelisah

- Reporter

Kamis, 11 April 2019 - 19:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

Siarandepok.com – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada SMP telah digelar pada senin lalu, tetapi Ratusan pelajar SMP Negeri dan swasta di Kota Depok, Jawa Barat yang mengikuti UNBK sempat panik saat karena saat login komputer ternyata soal yang ditunggu tidak muncul di layar monitor selama satu jam akibat server ngadat.

“Mereka memang sempat gelisah dan panik karena harus menunggu sekitar satu jam untuk memperbaiki server yang ngadat atau rusak, ” kata Kepala Sekolah SMPN 26 Depok Antoni, Rabu (10/4).

Akibat server ngadat terpaksa kegiatan UNBK mundur dari waktu yang ditentukan mulai pukul 08:30, dan terpaksa UNBK sesi kedua juga molor 1,5 jam dari djawal yang telah ditentukan.

Molornya UNBK karena server yang menggunakan soal ujian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 tidak muncul dalam layar monitor untuk enam SMP N dan 15 SMP swasta, tuturnya sedangkan untuk SMPN dan swasta yang menggunakan soal ujian KTSP 2013 sama sekali tidak ada masalah dan berjalan normal.

Dalam soal ujian di KTSP 2006 ada dua paket ujian yaitu paket A dan B namun yang muncul di layar monitor hanya paket A saja. Tetapi semua kemudian berjalan normal setelah diperbaiki selama satu jam.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok M. Thamrin, mengakui sempat terjadi masalah dalam server utama . Meski demikian UNBK tetap berlangsung.

Keenam SMP Negeri di Depok yang menggunakan soal ujian KTSP 2006 antara lain SMP N 14, SMPN 21, SMPN 22, SMPN 23, SMPN 24, SMPN 25 dan SMPN 26.

Untuk mengindari kejadian serupa terulang lagi, tambah dia, pihaknya meminta dan mengingatkan agar seluruh kepala sekolah di Depok melaporkan ke operator utama yang nantinya ditangani serta dilanjutkan ke operator di Bandung.

Penulis : Inggiet Yoes

Editor : Muthia Dewi Safira

 

 

Berita Terkait

Kelakar Prabowo Soal Isu Dikendalikan Jokowi, Sebut Tak Takut tapi Tetap Hormati Pendahulu
Prabowo Turun Gunung, KPK Pastikan Penyelidikan soal Whoosh Tetap Jalan
Akademisi Sulfikar Amir Blak-blakan Ungkap Jatah APBN untuk IKN: Duit Habis, Pembangunan Dikerjakan BUMN
Respons Menkeu Purbaya soal Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Sebut Ada Hubungannya dengan Arah Kebijakan Fiskal
Selain Dicap Sebagai Kota Hantu, Akademisi Ungkap Dua Isu Utama Penyebab IKN Jadi Sorotan Media Asing
10 Poin Tuntutan Aksi Demonstrasi Buruh di DPR, dari Desak UU Ketenagakerjaan hingga Minta Hentikan Badai PHK di Kalangan Pekerja
Di Balik Kasus Korupsi Gubernur Riau, Ada Pejabat Sekretaris Dinas PUPR yang Dipulangkan KPK
Beda Persiapan Timnas Indonesia dengan Brazil Jelang Laga di Piala Dunia U-17: Pupuk Mental Baja vs Pijat Sampai Tidur

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:40 WIB

Kelakar Prabowo Soal Isu Dikendalikan Jokowi, Sebut Tak Takut tapi Tetap Hormati Pendahulu

Kamis, 6 November 2025 - 20:36 WIB

Prabowo Turun Gunung, KPK Pastikan Penyelidikan soal Whoosh Tetap Jalan

Kamis, 6 November 2025 - 20:33 WIB

Akademisi Sulfikar Amir Blak-blakan Ungkap Jatah APBN untuk IKN: Duit Habis, Pembangunan Dikerjakan BUMN

Kamis, 6 November 2025 - 19:42 WIB

Respons Menkeu Purbaya soal Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Sebut Ada Hubungannya dengan Arah Kebijakan Fiskal

Kamis, 6 November 2025 - 19:39 WIB

Selain Dicap Sebagai Kota Hantu, Akademisi Ungkap Dua Isu Utama Penyebab IKN Jadi Sorotan Media Asing

Kamis, 6 November 2025 - 19:16 WIB

Di Balik Kasus Korupsi Gubernur Riau, Ada Pejabat Sekretaris Dinas PUPR yang Dipulangkan KPK

Kamis, 6 November 2025 - 19:08 WIB

Beda Persiapan Timnas Indonesia dengan Brazil Jelang Laga di Piala Dunia U-17: Pupuk Mental Baja vs Pijat Sampai Tidur

Kamis, 6 November 2025 - 18:38 WIB

Wujudkan Sekolah Islam Unggul dan Berdaya Saing di Lampung Bersama KPSI

Berita Terbaru