Wali Kota Depok Imbau Warga Cegah DBD dengan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik

- Reporter

Rabu, 20 Februari 2019 - 21:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Rabu (20/2), mengimbau seluruh warga Depok untuk mencegah DBD dengan gerakan satu rumah satu jumantik dalam sambutannya saat kegiatan simposium cegah DBD di gedung Balai Kota Depok. Gerakan ini dilakukan untuk mencegah penyakit DBD yang sudah meningkat di Kota Depok.

“Acara ini adalah gerakan satu rumah satu jumantik, acara ini mempunyai nilai yang penting,” ujarnya.

Selain itu, menurut Idris, ini kegiatan reaktif karena ketika ada kasus baru ada kegiatan yang dilakukan untuk pencegahan terjadinya DBD.

Kasus DBD di Depok tahun 2016 mencapai 2.827 kasus. Kemudian, 2017 mencapai 535 kasus, di tahun 2018 terdapat 892 kasus, dan di Januari 2019 meningkat sampai 504 kasus. Ia mengharapkan Angka Bebas Jentik (ABJ) terus berkurang, Depok sendiri masih di bawah indikator ABJ. Sementara itu target yang ingin dicapai adalah 95% sedangkan Depok masih mencapai 92,84%.

“Saya harap angka ini terus berkurang, Angka Bebas Jentik (ABJ) adalah presentasi jumlah rumah atau bangunan tidak penting atau tidak terpakai di sekitar Depok,” ujar Idris.

Idris berharap agar kasus DBD tidak terulang seperti kasus Hepatitis A yang terjadi di beberapa sekolah.

“Saya ingin kegiatan rutin ini terus dilaksanakan, jangan sampai kejadian ini sama seperti Hepatitis A yang terjadi di beberapa sekolah dan penyebabnya itu kurang bersihnya kebersihan di toilet sekolah maupun lingkungan lain dan agar target jumlah toilet-toilet di sekolah dapat tercapai,” imbuhnya.

Ia juga berharap aktivitas fogging dan gerakan 3M terus dilaksanakan serta berharap acara tersebut berjalan dengan sukses dan gerakan satu rumah satu jumantik dapat berjalan dengan baik.

 

Sumber Gambar : Ahmad Farhan Maulana (Siarandepok.com)

Penulis : Inggiet Yoes

Editor : Faisal Nur Fatullah

 

Berita Terkait

Kelakar Prabowo Soal Isu Dikendalikan Jokowi, Sebut Tak Takut tapi Tetap Hormati Pendahulu
Prabowo Turun Gunung, KPK Pastikan Penyelidikan soal Whoosh Tetap Jalan
Akademisi Sulfikar Amir Blak-blakan Ungkap Jatah APBN untuk IKN: Duit Habis, Pembangunan Dikerjakan BUMN
Respons Menkeu Purbaya soal Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Sebut Ada Hubungannya dengan Arah Kebijakan Fiskal
Selain Dicap Sebagai Kota Hantu, Akademisi Ungkap Dua Isu Utama Penyebab IKN Jadi Sorotan Media Asing
10 Poin Tuntutan Aksi Demonstrasi Buruh di DPR, dari Desak UU Ketenagakerjaan hingga Minta Hentikan Badai PHK di Kalangan Pekerja
Di Balik Kasus Korupsi Gubernur Riau, Ada Pejabat Sekretaris Dinas PUPR yang Dipulangkan KPK
Beda Persiapan Timnas Indonesia dengan Brazil Jelang Laga di Piala Dunia U-17: Pupuk Mental Baja vs Pijat Sampai Tidur

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:40 WIB

Kelakar Prabowo Soal Isu Dikendalikan Jokowi, Sebut Tak Takut tapi Tetap Hormati Pendahulu

Kamis, 6 November 2025 - 20:36 WIB

Prabowo Turun Gunung, KPK Pastikan Penyelidikan soal Whoosh Tetap Jalan

Kamis, 6 November 2025 - 20:33 WIB

Akademisi Sulfikar Amir Blak-blakan Ungkap Jatah APBN untuk IKN: Duit Habis, Pembangunan Dikerjakan BUMN

Kamis, 6 November 2025 - 19:42 WIB

Respons Menkeu Purbaya soal Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Sebut Ada Hubungannya dengan Arah Kebijakan Fiskal

Kamis, 6 November 2025 - 19:39 WIB

Selain Dicap Sebagai Kota Hantu, Akademisi Ungkap Dua Isu Utama Penyebab IKN Jadi Sorotan Media Asing

Kamis, 6 November 2025 - 19:16 WIB

Di Balik Kasus Korupsi Gubernur Riau, Ada Pejabat Sekretaris Dinas PUPR yang Dipulangkan KPK

Kamis, 6 November 2025 - 19:08 WIB

Beda Persiapan Timnas Indonesia dengan Brazil Jelang Laga di Piala Dunia U-17: Pupuk Mental Baja vs Pijat Sampai Tidur

Kamis, 6 November 2025 - 18:38 WIB

Wujudkan Sekolah Islam Unggul dan Berdaya Saing di Lampung Bersama KPSI

Berita Terbaru