Kamis, 11 Januari telah berlangsung kegiatan sosialisasi pembangunan Kota Depok di tahun 2018. Kegiatan yang dilakukan di Balairung Dwijosewojo, Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dan kesatuan berpikir sehingga dalam proses pembangunan nanti diharapkan akan menjadi lebih lancar dan tidak ada salah paham.
Kegiatan ini dihadiri oeh perwakilan-perwakilan dari setiap wilayah seperti lurah dan camat. Selain itu juga dihadiri oleh para anggota DPD kota Depok, dan juga para perangkat daerah lainnya. lalu, adapun prioritas-prioritas pembangunan pemerintah kota Depok yang telah disusun menjadi 14 poin antara lain ialah; peningkatan infrastruktur layanan dasar pemukiman, pengembangan teknologi informasi dan komunikasi, peningkatan kapasitas koperasi dan UMKM, optimalisasi pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) peningkatan daya dukung dan daya tampung lingkungan serta pencemaran Air, pengembangan kepariwisataan, peningkatan daya saing ekonomi kreatif, pengurangan kawasan kumuh dan penataan kawasan heritage, peningkatan kualitas ketahanan keluarga, optimalisasi peran RW dan Posyandu.
Memutuskan untuk memprioritaskan ke-14 poin tersebut bukanlah tanpa alasan. Untuk dapat menyusun prioritas pembangunan tersebut, pemerintah kota Depok harus melalui proses dan perencanaan yang panjang bersama para pemangku kepentingan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Tidak hanya berdasarkan suara pemangku kepentingan dam pemerintah Kota Depok, prioritas ini dipilih berdasarkan pertimbangkan aspirasi masyarakat Kota Depok sehingga tersusunlah ke-14 tersebut sebagai prioritas pembangunan di tahun 2018 ini.
(Suci)
Komentar