Persiapan Arus Mudik Lebaran, BPTJ Ramph Check Bus AKAP di Terminal Jatijajar

- Reporter

Sabtu, 4 Mei 2019 - 09:24

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Sekitar 50 persen bus Antar Kota Antar Propinsi yang beroperasi di Terminal Jatijajar, Kota Depok dinilai tidak memenuhi persyaratan laik jalan.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihantono mengatakan itu saat melakukan remcheck bus AKAP di Terminal Jatijajar, Raya Bogor.

“Kami mengimbau masyarakat yang akan mudik lebaran dengan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) memilih bus berstiker layak jalan”katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Himbauan untuk masyarakat yang harus memperhatikan bus-bus yang berstiker atau tidak.

Masyarakat harus tau kalau yang tidak ditempel stiker, pemerintah tidak jamin keselamatannya.

Bambang menjelaskan, stiker yang ditempelkan di kaca bus-bus AKAP merupakan suatu tanda bus tersebut lulus dalam pemeriksaan kelayakan keselamatan untuk membawa penumpang mudik.

Dari hasil ramph check yang dilakukan di Terminal Jatijajar masih menemukan 50 persen bus yang tidak memenuhi persyaratan.

BPTJ memeriksa sebanyak 310 bus. Hasilnya, 50 persen atau sekitar 155 unit bus yang lulus.

“Rata-rata bus yang tidak masuk uji kelayakan lantaran lampunya tidak hidup

Kemudian kami temukan ban masih ada yang botak, lampu suka mati”katanya.

Kepala Dinas Perhubungan, Dadang Wihana mengatakan, penertiban ini akan terus dilakukan hingga saatnya lebaran.

“Jadi kan masih ada yang belum dapat stiker. Yang nantinya belum dapat stiker harus diperbaiki hari ini tidak ditilang, namun kalau ketauan masih lakukan pelanggaran pastinya akan ditilang,”katanya.

Dadang juga memastikan, saat mudik Kota Depok tidak mengalami kemacetan lantara’ pihaknya telah memasang rambu lalu lintas dan rute mudik.

“Kita sudah pasang rambu-rabu jalan, kalau rute sesuai kesepakatan dari Terminal Jatijajar keluar belok kiri ke tol Citeureup kemudian masuk ke Tol Cijago belok kiri Terminal Jatijajar,” tuturnya.

<

Berita Terkait

Ngerahul 1 : Mancing Bakot
Dibuat Deg-Degan, Akhirnya Indonesia Gulung Korea Selatan Dalam Perempat Final Piala Asia U-23
Mengenali Perbedaan Antara Politisi dan Cendekiawan
Dr. Awaluddin Faj, M.Pd, Motivator Alumni Unida Gontor Dengan Segudang Prestasi
KCIC Operasikan 832 Perjalanan Whoosh Pada Periode Angkutan Lebaran 2024
Cak Imin Ungkap PKB Ingin Terus Menjalin Kerjasama dengan Gerindra
JebreetMedia Gelar Turnamen Bulutangkis Usia Dini Bertajuk “PB INA Kids Badminton Tournament”
Erick Thohir Sukses Lobi Heerenveen Izinkan Nathan untuk Perkuat Timnas di Piala AFC U-23

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 19:30

Ngerahul 1 : Mancing Bakot

Jumat, 26 April 2024 - 13:47

Dibuat Deg-Degan, Akhirnya Indonesia Gulung Korea Selatan Dalam Perempat Final Piala Asia U-23

Jumat, 26 April 2024 - 11:29

Mengenali Perbedaan Antara Politisi dan Cendekiawan

Jumat, 26 April 2024 - 11:16

Dr. Awaluddin Faj, M.Pd, Motivator Alumni Unida Gontor Dengan Segudang Prestasi

Kamis, 25 April 2024 - 16:58

KCIC Operasikan 832 Perjalanan Whoosh Pada Periode Angkutan Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 - 16:50

JebreetMedia Gelar Turnamen Bulutangkis Usia Dini Bertajuk “PB INA Kids Badminton Tournament”

Kamis, 25 April 2024 - 16:45

Erick Thohir Sukses Lobi Heerenveen Izinkan Nathan untuk Perkuat Timnas di Piala AFC U-23

Kamis, 25 April 2024 - 16:40

Jelang Thomas & Uber Cup 2024, Sekjen PBSI Harap Tim Indonesia Tampil Maksimal

Berita Terbaru

Headline

Ngerahul 1 : Mancing Bakot

Sabtu, 27 Apr 2024 - 19:30

Artikel

Mengenali Perbedaan Antara Politisi dan Cendekiawan

Jumat, 26 Apr 2024 - 11:29