Siarandepok.com – Wali Kota Depok, H. Supian Suri menemukan masalah baniir yang sering terjadi di wilayah Perumahan Sukatani Permai, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos.
“Tadi, saya meninjau beberapa titik lokasi banjir dan kondisinya di Perumahan Sukatani Permai, Tapos,” katanya.
Dia menambahkan, ada sejumlah lingkungan RW yang wilayahnya sering mengalami banjir saat hujan turun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bersama warga, kata dia, dirinya berkumpul untuk mendengar dan mencatat sumber masalah terjadinya banjir ini, serta mencari solusi terbaik yang tepat.
“Insya Allah, langkah perbaikan ini menjadi upaya kita bersama dalam menangani musibah ini,” tuturnya.
Dia menambahkan, ada beberapa langkah yang akan diupayakan, yakni membuat saluran di bagian hulu di Jalan Raya Pekapuran, sehingga aliran air tidak turun ke wilayah Perumahan Sukatani Permai.
“Kemudian, ada beberapa jembatan yang kondisinya rata dengan jalan, sehingga berkontribusi membuat arus air tertahan saat hujan deras. Tindakan yang perlu dilakukan adalah meninggikan jembatan,” paparnya.
Supian juga mendapatkan informasi perihal adanya beberapa embung yang tidak berfungsi maksimal dalam menampung air saat hujan.
“Persoalan harus kita urai satu-persatu, sehingga kondisi banjir yang dialami warga di Perumahan Sukatani Permai bisa kita kurangi. Insya Allah kita targetkan tidak ada lagi banjir,” katanya.
Kondisi banjir di wilayah Kelurahan Sukatani saat ini terbilang semakin meluas, karena wilayah yang awalnya tidak banjir kini ikut terendam.
“Artinya, kondisi banjir makin ke sini makin parah. Jadi, kita harus melakukan upaya-upaya untuk menyelesaikan masalah ini,” ungkapnya.
Sebelumnya Perumahan Pondok Sukatani Permai, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, kembali dilanda banjir pada, Sabtu (3/05/2025).
Salah satu warga, Cecep Muharom menuturkan, saat itu ketinggiran air mencapai sepinggang orang dewasa.
“Padahal hujan hanya sekitar 20 sampai 30 menit, tapi air tadi sampai sepinggang orang dewasa,” jelasnya.
Bahkan, kata dia, hampir seluruh RT di lingkungan RW 20 Sukatani terendam banjir.
“RT 8, 7, 3, dan 2 hampir semua RT terendam,” ungkapnya.
Cecep menjelaskan, bahwa memang di tempat tinggalnya tersebut sudah sering dilanda banjir sejak beberapa tahun silam,” pungkasnya
