SiaranDepok.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) mempunyai program unggulan untuk mewujudkan Depok sebagai Kota Ketahanan Keluarga.
Untuk lebih mensosialisasikan program unggulan tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari, berkesempatan mengupas tuntas usaha menjadikan Depok Kota Ketahanan Keluarga dalam talk show interaktif di Bens Radio 106.2 FM.
Ia menjelaskan, ada lebih dari 10 program unggulan yang dimiliki Pemkot Depok untuk menjaga ketahanan keluarga masyarakatnya. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami mencoba untuk mempersiapkan dari anak, remaja, sampai jadi orangtua untuk membangun keluarga yang berkualitas,” ujar Nessi.
Adapun 10 program itu di antaranya, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Anak, Sistem Mobil Ramah Anak (Simora), Sekolah Pra Nikah, Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja), Sekolah Ayah Bunda, aplikasi perlindungan anak, Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA).
Kemudian, RW Ramah Anak, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak, Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Harmoni, Kampung Keluarga Berkualitas, dan lainnya dalam kegiatan Depok Sahabat Anak Indonesia.
Menurut Nessi, seluruh program tersebut sejalan dengan visi dan misi Kota Depok periode 2021-2026. Yakni dengan visi Kota Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera.
“Juga sesuai dengan misi ketiga Kota Depok yaitu mewujudkan masyarakat yang religius dan berbudaya berbasis kebhinekaan dan ketahanan keluarga,” tutupnya.