SiaranDepok.com – Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Nasdem, Hasan Basri Umar mengatakan bahwa Bahtiar cocok untuk dipilih menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
Seperti yang sudah diketahui, DPRD DKI Jakarta telah menyerahkan tiga nama kepada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI).
Adapun tiga nama tersebut adalah Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Marullah Matali, Kepala Sekretariat Kepresidenan, Heru Budi Hartono, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bahtiar Baharuddin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pj itu yang paling cocok adalah Pak Dirjen (Bahtiar). Karena tidak pernah bersentuhan dengan partai politik,” ujar Hasan.
“Pj itu ya orang yang memiliki kewenangan untuk menetapkan suatu kebijakan, yermasuk melaksanakan tata pemerintahan daerah,” ujar Trubus.
Trubus menegaskan bahwa tugas dan kewenangan Pj sama seperti pejabat definitif sebelumnya.
Lebih lanjut Trubus berpendapat mengenai tiga nama yang diusulkan oleh DPRD DKI Jakarta untuk menjadi calon Pj gubernur.
“Pertama, menurut saya untuk Pak Heru. Memang dia mengerti tentang DKI Jakarta, karena dia pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara,” ujar Trubus.
Namun menurutnya, Heru tidak memiliki prestasi selama menjabat sebagai wali kota.
Jadi Trubus memastikan bahwa Heru tidak punya hal yang dibanggakan bagi masyarakat DKI Jakarta.
“Bagaimana dia (Heru) mau bekerja dalam konteks mendekati 2024 lho mas. Situasi politik, dan eskalasi politiknya kan tinggi,” ujar Trubus.
Menurutnya, dengan kebutuhan dan permasalahan DKI Jakarta, Heru belum mampu apabila diangkat menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta.
