Fokus Pemulihan Ekonomi saat Pandemi Covid 19, Angka Kemiskinan Depok Terendah se-Jabar

- Reporter

Kamis, 3 Februari 2022 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SiaranDepok.com – Adanya pandemi covid 19 selama kurun 2 tahun mengakibatkan naiknya angka kemiskinan yang hampir merata diseluruh daerah di Indonesia. Namun meskipun demikian selama covid 19 Pemerintah Kota (Pemkot) Depok selain Fokus pada Pencegahan dan penyembuhan pasien Covid, juga Fokus pada Pemulihan Ekonomi serta melalukan beberapa strategi untuk menekan angka kemiskinan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat tahun 2021, Kota Depok mencatatkan angka kemiskinan terendah se-Jawa Barat pada 2021 sebesar 2,58%. Jumlah tersebut jauh di bawah angka kemiskinan Provinsi Jawa Barat yaitu 8,40% pada tahun 2021.

“Meski angka kemiskinan Kota Depok capai 2,58 persen, kita patut bersyukur masih berada pada posisi paling rendah di Jawa Barat,” Ujar Dadang Wihana, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Rabu, 02 Februari 2022.

Baca Juga : Denmark Ucapkan Selamat Tinggal Kepada Covid 19 – Siaran Depok

Menurut Dadang Wihana Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memiliki sejumlah strategi untuk menekan angka kemiskinan. Program pembangunan salah satunya diorientasikan pada pemulihan ekonomi pada saat ini.

Selanjutnya, Kepala Bappeda Depok tersebut mengungkapkan berbagai program yang sudah ditetapkan adalah 5.000 wirausaha baru (start up) dan 1.000 perempuan pengusaha.

Setelah itu Kartu Depok Sejahtera (KDS), dan mulai menyelesaikan mismatch atau ketidaksesuaian antara angkatan kerja (lulusan) dengan dunia kerja.

“Selain itu, kami gairahkan kembali investasi yang dapat menyerap tenaga kerja lokal. Semua program ini merupakan upaya untuk menekan angka kemiskinan di Kota Depok,” Pungkas Dadang Wihana.

Berita Terkait

Turun Langsung ke Pesantren, Kampus Ajak Pesantren Sadar Pentingnya Sertifikasi Produk Halal
Halaqoh Alumni Pesantren Salafiyah Kauman Pemalang Gagas Kurikulum Hijau; Ekoteologi dan Fiqh Al-Bi’ah Jadi Kerangka Baru Pendidikan Pesantren
Semakin Semerawut, Generasi SS Minta Pemkot Depok Kolaborasi Dengan KAI dan DJKA Untuk Penertiban Depok Baru
Kemendukbangga Dorong RPJMD Akomodasi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan
Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Depok Membuka Program Pendidikan Jenjang SD – SMP – SMA Tahun Ajaran 2025-2026
Primago Consulting Gelar Pelatihan Strategi Promosi Sekolah Bagi Pimpinan Lembaga, Direktur Pendidikan, Kepala Sekolah, Panitia PPDB dan Guru
Songsong Transformasi Umrah 1447 H, Ini Harapan CEO KIAS Travel, Muhammad Khairi: Inovasi Saudi, Kesempatan Kita
Suasana Gotong Royong Pemotongan Hewan Qurban Di Mushola Al-MUK’MIIN RT.003 RW.04 Sukatani,Tapos -Depok

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 09:22 WIB

Turun Langsung ke Pesantren, Kampus Ajak Pesantren Sadar Pentingnya Sertifikasi Produk Halal

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:33 WIB

Halaqoh Alumni Pesantren Salafiyah Kauman Pemalang Gagas Kurikulum Hijau; Ekoteologi dan Fiqh Al-Bi’ah Jadi Kerangka Baru Pendidikan Pesantren

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:50 WIB

Semakin Semerawut, Generasi SS Minta Pemkot Depok Kolaborasi Dengan KAI dan DJKA Untuk Penertiban Depok Baru

Kamis, 12 Juni 2025 - 14:30 WIB

Kemendukbangga Dorong RPJMD Akomodasi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan

Rabu, 11 Juni 2025 - 14:03 WIB

Primago Consulting Gelar Pelatihan Strategi Promosi Sekolah Bagi Pimpinan Lembaga, Direktur Pendidikan, Kepala Sekolah, Panitia PPDB dan Guru

Selasa, 10 Juni 2025 - 19:17 WIB

Songsong Transformasi Umrah 1447 H, Ini Harapan CEO KIAS Travel, Muhammad Khairi: Inovasi Saudi, Kesempatan Kita

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:59 WIB

Suasana Gotong Royong Pemotongan Hewan Qurban Di Mushola Al-MUK’MIIN RT.003 RW.04 Sukatani,Tapos -Depok

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:51 WIB

Dirgantara AIA Group Menjadi Rumah Pergerakan Anak Muda yang Hobi Traveling di Kota Depok

Berita Terbaru

Buku

As-Siraj, Kitab Langka dari Kebumen

Sabtu, 14 Jun 2025 - 18:33 WIB