ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Siarandepok.com – Lima dari 18 lokasi pangkalan bajaj di Jakarta telah diresmikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada hari ini, Kamis (11/4). Peresmian ini ditandai dengan pemotongan pita rambu petunjuk dan simbolis pelepasan satu unit bajaj. Setelah diresmikan, pangkalan ini pun sudah langsung bisa digunakan.
Peresmian pangkalan bajaj ini, kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko, sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap angkutan lingkungan. Hal itu tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Nomor 44/2019 tanggal 25 Januari 2019 Tentang Penetapan Lokasi Pangkalan Angkutan Orang di Kawasan Tertentu atau Angkutan Lingkungan.
“Hal ini sekaligus meningkatkan terhadap pelayanan masyarakat khususnya pengguna transportasi bajaj,” kata Sigit, usai meresmikan pangkalan bajaj di Jalan Pasar Ikan, Kelurahan Penjaringan, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (11/4).
Pemilihan titik lokasi disesuaikan dengan tingginya minat pengguna bajaj. Kelima titik pangkalan ini terletak di Jalan Pasar Ikan, Penjaringan (Museum Bahari ); Komplek Pluit Indah, Penjaringan; Jalan Pasar Teluk Gong, Penjaringan; Jalan Pademangan III, Pademangan (Puskesmas Kecamatan); dan Jalan Sunter Kemayoran, Tanjung Priok (sunter Honda).
“Diharapkan dengan penetepan kelima lokasi pangkalan bajaj di Jakarta Utara dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada pengguna, serta meningkatkan ketertiban dengan tidak mengganggu lalu lintas sekitar,” jelasnya.
Setiap pangkalan bajaj akan dimonitor petugas agar tidak terjadi antrean lebih dari lima unit bajaj. Titik yang telah ditetapkan akan dievaluasi per-tiga bulan jika dirasa tidak efektif dalam pelaksanaannya.
Peresmian lima lokasi pangkalan ini baru tahap awal, nantinya akan dibangun sampai 18 titik lokasi pangkalan di Jakarta.
Penulis: Faisal Nur Fatullah
