Era Digitalisasi, Eddy: Buka Peluang Perempuan Untuk Lebih Terlibat di Dunia Industri

- Reporter

Senin, 12 November 2018 - 06:45

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Saat ini posisi perempuan dan laki-laki sudah sejajar dalam persaingan bisnis. Meski perlu diakui bahwa belum banyak perempuan yang terlibat dalam dunia industri. Alasannya bisa karena merasa tak punya kemampuan berdaya saing ataupun bingung mau memulai bisnis dari mana.

Ketua Umum Kamar Dagang dan industri (Kadin) Indonesia Eddy Ganefo meyakini bahwa pada era digitalisasi ini justru membuka banyak peluang bagi pemberdayaan perempuan. Utamanya, partisipasi perempuan dalam industri bisnis yang lebih setara.

“Ribuan perempuan di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkarya dalam satu wadah,” Kata Eddy, di Jakarta, Senin (12/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Eddy Ganefo yang juga Caleg DPR RI Dapil Sumsel Satu mengingatkan untuk seluruh perempuan di Indonesia agar dapat memaksimalkan potensi. Hal tersebut, menurut Eddy dapat melalui beragam kegiatan.

Selain itu, Eddy menambahkan, perempuan memiliki peranan penting dalam perekonomian. Untuk itu, peningkatan kualitas hidup. Menurutnya, peran perempuan merupakan salah satu kunci keberhasilan pembangunan bangsa.

Hal ini senada dengan data yang dirilis oleh Mc Kinsey Global Institute yang mengatakan bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan tingkat ekonomi terbesar ke-7 pada 2030. Salah satu syaratnya adalah dengan meningkatkan pemberdayaan perempuan di sektor ekonomi.

“Oleh karena itu, kehadiran Perempuan Kadin akan membantu para ibu yang memiliki usaha-usaha kecil di masing-masing daerah mereka. Tujuannnya tentu untuk lebih dan terus kreatif dalam menghasilkan karya atau produk-produk mereka, hal tersebut guna memicu semangat perempuan seluruh Indonesia untuk terus berkarya,” ujar Eddy.

Eddy menganggap, peran perempuan di era modern ini penting untuk membangun bangsa melalui UMKM Indonesia.

“Inilah yang dinamakan Implementasi pada era revolusi industri 4.0 yang dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik oleh kaum perempuan. Sebab, revolusi industri tersebut memiliki prospek yang menjanjikan bagi posisi perempuan sebagai bagian dari peradaban dunia,” pungkasnya. (FKV)

Berita Terkait

Pemadanan KJMU, Sebanyak 624 Orang Perlu Dicek Kembali
Bhabinkamtibmas Pulau Untung Jawa Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan Aman Selama Bulan Puasa Ramadhan
Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan dan Bhabinkamtibmas Memastikan Ketersediaan dan Stabilitas Harga Beras di Wilayah
Kapolsek Kepulauan Seribu Utara dan Bhabinkamtibmas Lakukan Pengecekan Harga dan Ketersediaan Beras: Stok Aman, Harga Stabil
Harga Sembako naik? Ini Cara Belanja Cerdas Dibulan Ramadhan
Pantauan Harga Beras di Jakarta, Ini Harganya di Sejumlah Pasar
Harga Beras Turun di Sejumlah Pasar, Begini Faktanya
Pj. Gubernur Heru Sebut Sembako Murah sebagai Upaya Pemprov DKI Menekan Panic Buying Jelang Ramadan

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 02:47

Komisi Ekonomi MUI Depok Siap Bangun Ekonomi Umat Ini Programnya

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:34

Bimbel Primago membuka Program Akademi Guru Primago (AGP)#5 Tahun 2025 Bagi Alumni Muda Pondok Modern Darussalam Gontor

Minggu, 11 Mei 2025 - 18:17

DP3AKB Jabar Luncurkan Sekolah Lansia Perempuan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 10:47

Wasilah PKU MUI Kota Depok Gelar Mubes, Abdul Muhyi Terpilih Jadi Ketua

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:31

KDM Resmikan Pemasangan Listrik Gratis di Cirebon, Syaratnya Harus Ikut KB

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:12

Wali Kota Minta Masyarakat Waspada Terkait Polemik Rekam Scan Retina Mata

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:13

Setelah Dinanti-nanti, Akhirnya SMP VIS Student One Resmi Membuka Pendaftaran PPDB Batch 4 Tahun Ajaran 2025/2026

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:34

Mengintip Oleh-oleh Kisah Siswa dan Guru Student One Islamic School Melawat ke Sekolah Islam International Malaysia

Berita Terbaru

Berita

DP3AKB Jabar Luncurkan Sekolah Lansia Perempuan

Minggu, 11 Mei 2025 - 18:17