Siarandepok.com– Paguyuban Santri NUsantara mengajak kepada seluruh elemen masyarakat dengan spirit hari santri nasional baik dari kalangan pemerintah, ormas, lembaga swadaya masyarakat dan khususnya para santri untuk saling bersinergi membangun masyarakat dengan mengedepankan kemaslahatan dan menghasilkan karya karya yang produktif.
Santri sepagai pemegang estafet penerus dakwah Islam hendaknya lebih bijaksana dalam menyikapi problematika umat, bijaksana dalam menerima dan menyaring informasi dan bijaksana dalam menentukan langkah langkah yang akan diambil.
Jika terdapat kesalahfahaman agar mengedepankan asas islah, tabayun dan bermusyawarah. mengalahkan egoisme kelompok, pribadi atau golongan. sebagaimana tertera didalam Al Qur’an surat Ali Imron ayat 159:
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللهِ لِنْتَ لَهُمْ ۖ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِي الْأَمْرِ ۖ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللهِ ۚ إِنَّ اللهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ
Artinya: “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS Ali Imran: 159)
Dalam Hadits riwayat Thabrani disebutkan:
ما خاب من استخار وما ندم من استشار
Artinya: “Tidak akan merugi orang yg beristikharah dan tidak akan menyesal orang yg bermusyawarah”.
Ttd.
Hasan Anwari
Ketua Paguyuban Santri NUsantara.
Komentar