Siarandepok.com– Program Sistem Satu Arah (SSA) yang diberlakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok di Jalan Dewi Sartika-Arif Rahman Hakim-Nusantara Raya menuai banyak dukungan dari berbagai kalangan di Kota Depok.
Wali Kota Depok Dr. KH. Mohammad Idris mengajak warga untuk berdialog dan mencari solusi dari dampak sistem baru ini. Memang, banyak warga yang setuju dengan program SSA yang sudah diujicobakan oleh Pemkot Depok. Bahkan warga pun meminta agar itu dipatenkan alias bukan sekedar uji coba belaka.
“Betul, kemacetan di Jalan Raya Sawangan dan Margonda berkurang. SSA diakui sangat efektif bagi banyak pengguna jalan raya,” ujar Wali Kota Depok kepada siarandepok.com, kamis (07/08/2017)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari hasil dialog dengan warga sekitar, Idris meminta warga untuk bersabar dan menyikapi hal baru ini dengan kepala dingin serta menahan emosi. Selain itu, dalam waktu dekat Pemkot Depok akan memasang pita kejut untuk mengurangi laju kendaraan guna memudahkan pejalan kaki untuk menyeberang. Perbaikan sarana dan prasarana juga akan direalisasikan di beberapa titik penghambat pengendara.
“Masih dalam proses pengerjaan untuk direalisasikan. Mohon semuanya bersabar dan hadapi dengan kepala dingin serta kendalikan emosi,” harap Mohammad Idris.
Dirinya menyadari ada pihak yang kontra dengan kebijakan Pemkot Depok dalam program SSA ini yang sifatnya personal. Seperti juru parkir karena menjadikan badan jalan sebagai lahan parkir, sebagian pelaku usaha di Jalan Dewi Sartika-Arif Rahman Hakim-Nusantara Raya yang merasa omsetnya menurun karena tidak ada lahan parkir kendaraan, dan sebagian pengguna jalan yang yang relatif lebih singkat harus ditempuh lebih jauh.
Namun demikian, mayoritas warga sekitar sangat setuju dengan SSA efektif dalam mengurai kemacetan dan menjaga estetika jalan raya.
“Mayoritas warga berpendapat positif terkait penerapan SSA dan adapun yang kontra itu sifatnya lebih personal,” pungkasnya.
