Wali Kota Depok : “Selamat Hari Santri”

- Reporter

Selasa, 24 Oktober 2017 - 23:21

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com- Wali Kota Depok Dr. KH. Mohammad Idris menghadiri Halaqah Nasional Ulama Pesantren Al Hikam, Jl. H. Amat No. 21 Kelurahan Kukusan Kecamatan Beji, Depok. Dalam sambutannya, orang nomor satu di Kota Depok tidak menyembunyikan kedekatannya dengan pendiri Pesantren Al-Hikam Almarhum KH. Hasyim Muzadi. Terlebih, KH. Hasyim Muzadi senior saat menuntut ilmu di Pondok Modern Darussalam Gontor dahulu.

“Hubungan saya secara pribadi dengan Almarhum KH.Hasyim Muzadi insya Allah tidak diragukan lagi. Walaupun sampai sekarang saya belum punya kartu identitas Nahdatul Ulama (NU),” ucapnya, Rabu (24/10).

Di acara yang dihadiri para kiai dan ulama, pria kelahiran Jakarta, 25 Juli 1961 ini mengucapkan selamat Hari Santri Nasional. Ia pun mengapresiasi keberadaan HSN sebagai bukti sejarah bahwa kaum santri dan kiai sangat cinta tanah air dan sangat anti terhadap penjajah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya mengucapkan selamat Hari Santri Nasional, dimana peringatan Hari Santri Nasional sudah ada sejak 2015 yang ditentukan tanggal 22 Oktober, ucap Kiai Idris.

Bagi doktor lulusan Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud, Riyadh, Arab Saudi ini, resolusi jihad yang digaungkan Hadhratus Sheikh KH. Hasyim Asy’ari sangat strategis sekali. Dengan diproklamirkan resolusi jihad ini semangat perjuangan bangsa Indonesia, terutama kaum santri makin membuncah. Tak kurang dari 20 ribu santri turut menjadi pelaku dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Hadhratus Sheikh KH. Hasyim Asy’ari mengeluarkan resolusi jihad melawan Belanda yang datang kembali ke Indonesia untuk menjajah, terangnya.

Kiai Idris pun tak lupa mengajak para hadirin Halaqah Nasional Ulama untuk mengirimkan fatihah kepada syuhada dan mujahid dalam membela kemerdekaan Indonesia. Sungguh, lanjutnya, bangsa Indonesia saat ini sangat berhutang besar pada para mujahid dan syuhada yang mengorbankan jiwa, raga, dan harta mereka untuk keberlangsungan umat Muslim Indonesia yang maju dan bermasa depan cerah.

“Alhamdulillah, ada Resolusi Jihad yang dikomandoi oleh Hadhratus Sheikh KH.Hasyim Asy’ari dan diikuti oleh para santri yang berjumlah sekitar 20 ribu santri yang syuhada saat itu. Maka, lahum walil mujahidina al-Fatihah,” tutup Kiai Idris.

<

Berita Terkait

MTS Arrahmaniyah Depok Adakan Studi Tour ke Yogyakarta Bersama Dirgantara AIA Tour Travel
KUA Kecamatan Cipayung dan Kanit Bintibsos Polres Metro Depok Sosialisasikan UU PKDRT
Telah di Buka Program Beasiswa Pendidikan Laskar Langit Primago Untuk Anak Yatim Indonesia
Gathering Keluarga Besar Arrahman Islamic School 2024 Bersama Dirgantara AIA Tour Travel
Sebanyak 44 Santriwati Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah PRIMAGO Depok Lulus 100 Persen Menjadi Santriwati Gontor Putri 2024
Peserta Didik PKBM Primago Tampil Teater Pada Acara HUT ke-25 Kota Depok 2024
Ngerahul 2 : Golel
PKBM Primago Indonesia Depok Bekali Para Siswa Skill Microsoft Office dan Dasar Komputer

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:54

MTS Arrahmaniyah Depok Adakan Studi Tour ke Yogyakarta Bersama Dirgantara AIA Tour Travel

Rabu, 1 Mei 2024 - 19:04

KUA Kecamatan Cipayung dan Kanit Bintibsos Polres Metro Depok Sosialisasikan UU PKDRT

Rabu, 1 Mei 2024 - 11:06

Telah di Buka Program Beasiswa Pendidikan Laskar Langit Primago Untuk Anak Yatim Indonesia

Senin, 29 April 2024 - 11:22

Gathering Keluarga Besar Arrahman Islamic School 2024 Bersama Dirgantara AIA Tour Travel

Senin, 29 April 2024 - 10:13

Sebanyak 44 Santriwati Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah PRIMAGO Depok Lulus 100 Persen Menjadi Santriwati Gontor Putri 2024

Minggu, 28 April 2024 - 20:57

Ngerahul 2 : Golel

Minggu, 28 April 2024 - 20:30

PKBM Primago Indonesia Depok Bekali Para Siswa Skill Microsoft Office dan Dasar Komputer

Sabtu, 27 April 2024 - 19:30

Ngerahul 1 : Mancing Bakot

Berita Terbaru