Prabowo Soroti Kasus Beras Oplosan: Menikam Rakyat, Negara Rugi Rp100 Triliun per Tahun

- Reporter

Selasa, 22 Juli 2025 - 14:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Jakarta – Presiden RI, Prabowo Subianto menyoroti praktik kecurangan kasus beras oplosan yang dinilai sangat merugikan masyarakat.

Prabowo menyebut, kerugian akibat beras oplosan mencapai angka fantastis, yakni hampir Rp100 triliun setiap tahunnya.

Dalam pidatonya dalam Kongres PSI di Solo, pada Minggu, 20 Juli 2025, Prabowo menyayangkan tindakan curang ini merupakan bentuk kejahatan ekonomi berat yang secara langsung menyengsarakan rakyat.

Orang nomor 1 di RI itu menuturkan banyak pengusaha tak bertanggung jawab yang memanipulasi kualitas dan harga beras.

“Kita akan terus tegakkan, masih banyak ada permainan-permainan jahat dari beberapa pengusaha-pengusaha yang menipu rakyat. Beras biasa dibilang beras premium, harganya dinaikin seenaknya,” ujar Prabowo dalam sambutannya pada penutupan Kongres PSI di Solo pada Minggu, 20 Juli 2025.

Prabowo menjelaskan, pengoplosan beras biasa yang dijual sebagai beras premium telah merugikan masyarakat dalam skala besar, dan menilai praktik semacam itu tak sekadar pelanggaran hukum biasa, melainkan sudah tergolong subversi ekonomi.

“Ini kejahatan ekonomi yang luar biasa. Menurut saya ini sudah termasuk subversi ekonomi, menikam rakyat,” terangnya.

“Anda bisa bayangkan negara rugi Rp100 triliun (per tahun), kita bisa bikin apa. Mungkin kita bisa hilangkan kemiskinan dalam lima tahun dengan Rp1000 triliun,” ucap Prabowo.

Menyikapi hal tersebut, Prabowo mengaku telah memerintahkan aparat penegak hukum, baik Kejaksaan Agung maupun kepolisian, untuk segera mengusut dan menindak para pelaku mafia pangan tanpa kompromi dan menegaskan perlindungan terhadap rakyat dari praktik dagang curang harus menjadi prioritas utama pemerintah.

Mafia pangan, lanjutnya, adalah ancaman nyata bagi stabilitas ekonomi nasional. Kendati demikian, Prabowo menyebut pemerintah saat ini memiliki cadangan beras lebih dari 4,2 juta ton yang disebut sebagai pencapaian bersejarah.

“Belum pernah dalam sejarah kita memiliki cadangan beras lebih dari 4,2 juta ton. Ini bukti ketahanan pangan kita membaik,” tutupnya.

 

Berita Terkait

SMK Kebon Jeruk Jakarta Barat Gelar Kegiatan LDKS dalam Upaya Bina Karakter & Jiwa Leadership Bersama Dirgantara Outbond Training (DOT) Depok
Usai Reses Gaspol, Hj. Yeti Wulandari Sat Set Konsisten Adopsi Gaya Kepemimpinan Prabowo Subianto
Gelar Reses Masa Sidang III, Hj. Endah Winarti Perkuat Peran Pemuda dalam Pembangunan
Pelajar SMA SS dan SDN Anyelir 2 Desak Walikota Depok Perbaiki Jalan Rusak di Jalan Anyelir
SMP Mumtaza Islamic School Adakan Kegiatan Small Fieldtrip ke Inagro Bersama Dirgantara AIA Tour Travel
Siti Barkah Tegaskan Komitmen PKK Depok Wujudkan PAUD Gratis di Setiap Kecamatan
Cing Ikah Ajak Kader PKK Depok Serempak Menanam Cabai untuk Ketahanan Pangan
Ketua PKK Depok Siapkan Program BPJS Kesehatan untuk Para Kadernya

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 13:08 WIB

SMK Kebon Jeruk Jakarta Barat Gelar Kegiatan LDKS dalam Upaya Bina Karakter & Jiwa Leadership Bersama Dirgantara Outbond Training (DOT) Depok

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:39 WIB

Usai Reses Gaspol, Hj. Yeti Wulandari Sat Set Konsisten Adopsi Gaya Kepemimpinan Prabowo Subianto

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:27 WIB

Gelar Reses Masa Sidang III, Hj. Endah Winarti Perkuat Peran Pemuda dalam Pembangunan

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:21 WIB

Pelajar SMA SS dan SDN Anyelir 2 Desak Walikota Depok Perbaiki Jalan Rusak di Jalan Anyelir

Kamis, 2 Oktober 2025 - 10:05 WIB

SMP Mumtaza Islamic School Adakan Kegiatan Small Fieldtrip ke Inagro Bersama Dirgantara AIA Tour Travel

Kamis, 2 Oktober 2025 - 09:49 WIB

Cing Ikah Ajak Kader PKK Depok Serempak Menanam Cabai untuk Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 09:44 WIB

Ketua PKK Depok Siapkan Program BPJS Kesehatan untuk Para Kadernya

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:35 WIB

Depok Borong Prestasi di Adujam Genre Jabar 2025

Berita Terbaru