Apakah Masker N95 Lebih Baik Dari Yang Kita Sering Pakai?

- Reporter

Kamis, 20 Januari 2022 - 21:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SiaranDepok.com – Virus Covid-19 varian Omicron telah menginfeksi berbagai negara dan telah mengalami peningkatan setiap harinya.

Centers for Disease Control and Prevention atau CDC menyarankan masyarakat supaya menggunakan masker yang memiliki perlindungan lebih dari masker medis yaitu masker KN95 dan N95.

Memakai masker dengan benar merupakan cara untuk melakukan pencegahan virus Omicron, dan juga melaksanakan protokol kesehatan seperti mengikuti vaksin dan menjaga jarak sepanjang 1 meter.

Baca Juga : Satu Hari Berapa Liter Air Yang Harus Kita Minum? – Siaran Depok

Perkiraan dari buku jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences bahwa, penularan covid-19 dapat dikurangi resikonya sampai 75 kali lipat saat seseorang yang sedang sakit dan seseorang di dekatnya mereka sama-sama menggunakan masker N95.

Selain itu, peneliti menemukan bahwa masker N95 lebih mengurangi penularan virus pada petugas medis yang terjangkit Covid-19, berbeda dengan masker medis pada umumnya yang sedikit menangkal virus.

Namun setiap barang pasti ada kelemahannya, salah satunya adalah masker N95 ini. Kelemahan dari masker ini adalah tidak nyaman saat dipakai dalam waktu yang lama dan juga ketersediaan masker tersebut sulit ditemukan serta harganya yang mahal dari pada masker pada umumnya.

Direktur pencegahan infeksi di UNC Medical Center menyampaikan, jika ada seseorang yang tidak betah menggunakan masker tersebut, lebih baik ia menggunakan masker medis yang biasa namun tetap nyaman dipakai dalam waktu yang lama

Masker N95 adalah masker yang dapat memfilter udara lebih baik dari pada yang sering kita pakai. Namun yang lebih baik adalah Masker yang kita gunakan, lanjutan dari Sickbert-Bennett.

Berita Terkait

Turun Langsung ke Pesantren, Kampus Ajak Pesantren Sadar Pentingnya Sertifikasi Produk Halal
Halaqoh Alumni Pesantren Salafiyah Kauman Pemalang Gagas Kurikulum Hijau; Ekoteologi dan Fiqh Al-Bi’ah Jadi Kerangka Baru Pendidikan Pesantren
Semakin Semerawut, Generasi SS Minta Pemkot Depok Kolaborasi Dengan KAI dan DJKA Untuk Penertiban Depok Baru
Kemendukbangga Dorong RPJMD Akomodasi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan
Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Depok Membuka Program Pendidikan Jenjang SD – SMP – SMA Tahun Ajaran 2025-2026
Primago Consulting Gelar Pelatihan Strategi Promosi Sekolah Bagi Pimpinan Lembaga, Direktur Pendidikan, Kepala Sekolah, Panitia PPDB dan Guru
Songsong Transformasi Umrah 1447 H, Ini Harapan CEO KIAS Travel, Muhammad Khairi: Inovasi Saudi, Kesempatan Kita
Suasana Gotong Royong Pemotongan Hewan Qurban Di Mushola Al-MUK’MIIN RT.003 RW.04 Sukatani,Tapos -Depok

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 09:22 WIB

Turun Langsung ke Pesantren, Kampus Ajak Pesantren Sadar Pentingnya Sertifikasi Produk Halal

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:33 WIB

Halaqoh Alumni Pesantren Salafiyah Kauman Pemalang Gagas Kurikulum Hijau; Ekoteologi dan Fiqh Al-Bi’ah Jadi Kerangka Baru Pendidikan Pesantren

Jumat, 13 Juni 2025 - 13:50 WIB

Semakin Semerawut, Generasi SS Minta Pemkot Depok Kolaborasi Dengan KAI dan DJKA Untuk Penertiban Depok Baru

Kamis, 12 Juni 2025 - 14:30 WIB

Kemendukbangga Dorong RPJMD Akomodasi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan

Rabu, 11 Juni 2025 - 14:03 WIB

Primago Consulting Gelar Pelatihan Strategi Promosi Sekolah Bagi Pimpinan Lembaga, Direktur Pendidikan, Kepala Sekolah, Panitia PPDB dan Guru

Selasa, 10 Juni 2025 - 19:17 WIB

Songsong Transformasi Umrah 1447 H, Ini Harapan CEO KIAS Travel, Muhammad Khairi: Inovasi Saudi, Kesempatan Kita

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:59 WIB

Suasana Gotong Royong Pemotongan Hewan Qurban Di Mushola Al-MUK’MIIN RT.003 RW.04 Sukatani,Tapos -Depok

Minggu, 8 Juni 2025 - 18:51 WIB

Dirgantara AIA Group Menjadi Rumah Pergerakan Anak Muda yang Hobi Traveling di Kota Depok

Berita Terbaru

Buku

As-Siraj, Kitab Langka dari Kebumen

Sabtu, 14 Jun 2025 - 18:33 WIB