Siaran Depok- Hati Nurhayati Kepala UPTD SDN Bojongsari 01 sekaligus Pejabat Sementara Kepala UPTD SDN Bojongsari 02 Kecamatan Bojongsari Kota Depok, merasa cukup prihatin atas situasi dan kondisi saat ini, di mana Kota Depok telah ditetapkan menjadi daerah darurat bencana corona virus desease 2019 (covid 19) yang berdampak pada pergeseran program dan kegiatan di 2 sekolah yang menjadi tanggung jawabnya.
Namun demikian dirinya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Wali Kota Depok, Mohammad Idris dan Dinas Pendidikan Kota Depok yang cepat merespon mengantisipasi penyebaran virus corona agar tidak meluas dan bisa cepat teratasi.
“Saya bersama 44 Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) punya tanggung jawab terhadap 1.040 peserta didik, di semester genap ini ya banyak sekali program kegiatan yang harus kita tuntaskan” Ucap Hati Nurhayati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menyikapi Surat Edaran dan Keputusan Wali Kota Depok, Mohammad Idris ia mengaku menunggu dan taat kepada arahan Kepala Dinas Pendidikan, karena mereka lebih memahami situasi dan langkah-langkah yang harus dilakukan.
“Alhamdulillah setelah kami mendapat instruksi dari dinas pendidikan, kami rapat dengan guru- guru, untuk menyikapi masalah KBM di rumah, yang hasilnya siswa untuk belajar di rumah terhitung dari tgl 16 Maret – 28 Maret 2020, guru- guru mengajar dari rumah, dibentuk kelompok piket di sekolah.
“Untuk teknik KBM di rumah saya serahkan kepada guru masing- masing untuk merancang dan mempersiapkannya sesuai dengan tingkatan kelas dan kebutuhannya” Urai Kepala Sekolah Alumni LPPKS 2014
Lebih lanjut Bu Hati menjelaskan tentang berbagai pola belajar jarak jauh yang digunakan para guru, dari mulai menggunakan google class room, media sosial, dan tugas-tugas mandiri, juga memberlakukan absen melalui group kelas, dengan tetap menjaga kelancaran koordinasi dan komunikasi.
“Tugas kami harus terus stand by selama kegiatan belajar dan mengajar di dan dari rumah, karena waktu belajar seperti waktu belajar normal di sekolah, tugas lain untuk guru mengoreksi hasil PTS semester genap yang baru saja selesai, pengolahan nilai, pembuatan rekapitulasi dan yang terkait lainnya” ungkapnya
Terkait pencegahan penyebaran covid 19, Hati Nurhayati menuturkan secara internal langkah yang dilakukan adalah meningkatkan kebersihan kelas, sekolah dan lingkungan sekolah serta melakukan edukasi dan sosialisasi kepada orang tua melalui group orang tua murid, dengan harapan orang tuapun bisa bekerja sama menjaga anak mereka agar tidak bermain/ bepergian sesuai dengan himbauan Wali Kota Depok.
Hati Nurhayati dengan penuh optimis berharap wabah covid 19 segera berakhir, dengan tidak menimbulkan banyak korban di kota Depok khususnya.
“Saya mengajak dan menghimbau kepada para guru, orang tua murid, keluarga dan lingkungan untuk mematuhi himbauan Wali Kota Depok, Mohammad Idris untuk tetap berada di rumah serta menjaga kesehatan seluruh anggota keluarganya, agar situasi kembali normal dan kondusif” harapnya.