Kemenkes Siapkan Langkah Cegah Penyebaran Corona Virus, Apa saja?

- Reporter

Kamis, 23 Januari 2020 - 16:47

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com- Sejumlah wilayah mulai terjangkit virus yang bermula menimbulkan wabah pneumonia berat di Wuhan, China. Wabah pneumonia yang disebabkan virus corona atau corona virus sedang menjadi perhatian dunia.

Kementerian Kesehatan Indonesia, menyatakan telah meningkatkan kesiapsiagaan untuk mencegah dan menangani kemungkinan buruk adanya penyebaran Virus Corona atau Novel Coronavirus (nCov) tersebut.

“Pertama, Kemenkes sudah menyiapkan semua daerah secara berjenjang dari provinsi, kabupaten/kota, rumah sakit, laboratorium, termasuk kantor kesehatan pelabuhan (KKP) yang ada di pintu masuk negara, baik itu dari bandara, pelabuhan maupun pos lintas darat negara,” kata Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kemenkes Dr R. Vensya Sitohang, Rabu (22/1/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Vensya mengatakan Direktorat Jenderal Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Ditjen Fasyankes) Kemenkes telah mengingatkan 100 rumah sakit yang sudah ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan untuk penyakit infeksi emerging agar membuat kesiapan penanganan.

Kemenkes juga menyiapkan 860 set alat pelindung diri, 12.322 masker N95 dan 35 ribu health alert card sebagai bagian dari upaya pencegahan terhadap kemungkinan buruk adanya penyebaran virus tersebut di Indonesia.

Kemenkes juga mengungkapkan, mendukung kesiapsiagaan yang dilakukan petugas di pintu masuk negara dan melindungi para petugas dari kemungkinan penularan virus tersebut.

“Mereka juga harus dilindungi dengan berbagai alat, jangan sampai mereka menjaga negara, tetapi terkontaminasi,” kata Vensya.

Kemenkes sudah melakukan untuk pemeriksaan di pintu masuk yang ada penerbangan langsung dari Tiongkok, baik melalui pergerakan darat, laut dan udara.

“Ini logistik sudah siap,” kata Vensya.

Kemenkes juga sudah menyiapkan sebanyak 195 alat pendeteksi di 135 pintu masuk negara, selain juga menyiapkan laboratorium untuk penelitian.

“Laboratorium pusat di litbang juga sebagai laboratorium rujukan itu juga sudah siap,” kata Vensya.

Selain itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Soekarno Hatta Dr. Anas Maruf mengatakan, bahwa sejauh ini belum ada penemuan kasus penyebaran virus nCov tersebut di Indonesia.

Namun, KKP akan tetap mewaspadai adanya kemungkinan penyebarannya ke Indonesia mengingat belum adanya pembatasan terhadap penerbangan langsung dari Kota Wuhan, Tiongkok, ke Bali.

“Kita sudah meningkatkan kewaspadaan karena kita tahu beberapa kasus sudah ditemukan tidak hanya di Wuhan tetapi juga di Beijing, Guangzhou, Shanghai, dan sebagainya. Artinya penerbangan dari Tiongkok ke seluruh Indonesia perlu kita waspadai,” kata Anas.

Bentuk kesiapsiagaan yang dilakukan KKP antara lain dengan melakukan screening suhu dan pengamatan sindrom.

“Mengamati kalau ada orang yang sakit. Mungkin tidak demam tapi dia batuk, sesak napas. Nah, itu kita periksa,” kata Anas.

Berita Terkait

2 Menteri Pantau Program Makan Bergizi Gratis Tanpa Didampingi Wali-Wakil Wali Kota Depok
Dukung Program Walikota Baru, RSIA Setia Bhakti Siap Melayani Kesehatan Warga Depok Secara Maksimal
Penjangkauan Korban Perempuan Kasus Penganiayaan oleh Opang di Cimekar, Kabupaten Bandung
Wihaji Apresiasi Inovasi Rumah Ceting sebagai Upaya Perangi Stunting di Bogor
Vasektomi Wujud Kesetaraan Gender dalam Ber-KB
Fun Walk With Family tutup Rangkaian Harganas ke-31 Tingkat Jawa Barat
Peringati HARGANAS, BKKBN Jawa Barat Sukses Gelar Anugerah Bangga Kencana dan Penggalangan Komitmen Mitra
Hj Nurhayati: Stunting Ini Bisa Diselesaikan Asal ….

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 17:28

Gedung SMP VIS Student One Mulai Bertumbuh, Siap Memberikan Fasilitas Terbaik Bagi Siswa-siswinya

Kamis, 6 Februari 2025 - 17:26

Lantik Petugas Lapangan: Dadi Dorong Untuk Sukseskan Quick Wins

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:13

Kaper Kemendukbangga Jawa Barat Pimpin Apel Siaga Genting

Senin, 3 Februari 2025 - 14:00

Tidak Hanya Speak Up, Kowar-Kowar juga Gelar Diskusi Terbuka Tentang Aktivispreneur

Senin, 3 Februari 2025 - 13:13

Rumah Hijabers Jual Baju Lebaran Muslim & Muslimah Anak & Dewasa di Kota Depok

Senin, 3 Februari 2025 - 09:51

Kwarran Limo Sebut Gerakan Pramuka PKBM Primago Indonesia Jadi Pilot Projek Gugus Depan di Kecamatan Limo Depok

Senin, 3 Februari 2025 - 09:49

Ketua Forum Komunikasi PKBM Kota Depok Bapak Naimun, SE. MM Sebut PKBM Primago Depok Pelopor Kegiatan Pramuka INKLUSI di PKBM se Kota Depok

Sabtu, 1 Februari 2025 - 19:28

Walikota Kota Depok Dr KH Mohammad Idris Apresisi Kegiatan Latihan Gabungan Kepramukaan bagi Individu Berkebutuhan Khusus (IBK) yang di gagas oleh PKBM Primago

Berita Terbaru