Perkuat Ekonomi Rakyat Dengan KUR Peternakan

- Reporter

Senin, 11 Februari 2019 - 19:13

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Siarandepok.com – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyerahkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus peternakan rakyat ke enam daerah di Indonesia secara serentak, Sabtu 9 Februari 2019. Yakni Kabupaten Malang, Kota Sumba Timur, Kota Magelang, Kota Lampung Tengah, Kota Sinjai, dan Kabupaten Garut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan penyerahan ini dilakukan untuk meningkatkan akses pembiayaan melalui penyaluran KUR. Keenam daerah yang dibagikan KUR ini merupakan daerah penghasil ternak yang utama.

“KUR peternakan rakyat merupakan perluasan jenis KUR untuk menggerakkan sektor ekonomi tradisional di pedesaan yang dikelola oleh rakyat, yang menunjukkan keberpihakan Pemerintah terhadap UMKM,” kata Darmin saat acara penyerahan KUR di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Desa Pandesari dipilih sebagai lokasi penyerahan KUR Peternakan karena memiliki jumlah peternak yang besar. Selain itu kawasan tersebut juga didukung oleh lahan peternakan yang luas dan subur.

Sebagai informasi, skema KUR Peternakan yang ditetapkan oleh pemerintah terbukti membantu para peternak dalam mengakses pembiayaan untuk membantu permodalan.Tercatat sejak 2015 hingga 2018, KUR Peternakan sudah dinikmati oleh 687,897 debitur dengan total plafon sebesar Rp14,4 triliun.

KUR pun telah lama menjadi perhatian Presiden Jokowi. Bahkan di awal 2015, Presiden meminta bunga KUR diturunkan hingga 7 persen. Belum pernah pemerintah memberi bunga serendah itu.

“Lantas bagaimana caranya? Dengan cara Pemerintah memberi subsidi pada bunganya,” terangnya.

Di sisi lain, Darmin berpesan kepada kepada para siswa agar seusai sekolah nanti, hendaknya jangan takut memulai usaha sendiri. Sebab dia menyarankan lulusan sekolah bisa berwirausaha di sektor peternakan maupun perkebunan.

Darmin pun menyarankan kepada masyarakat untuk beternak secara berkelompok dan tidak sendiri-sendiri. Sebab dengan berkelompok, maka perencanaan usaha akan lebih terstruktur dan disiplin terjaga.

“Masing-masing anggota bisa saling mengingatkan dan membantu bila ada yang sakit atau kesulitan. Selain itu para off taker akan lebih mudah mengumpulkan hasil ternak dengan harga yang lebih terjaga,” pungkasnya.

 

Penulis: Inggiet Yoes

Editor: Muhammad Rafi Hanif

Berita Terkait

Petahana teriak lanjutkan, Koordinator GEMPAR : Itu beli kulit muka nya dimana?
Bentuk Kecintaan Terhadap Supian-Chandra, Relawan Hammas Buatkan Lagu
Massif Sosialisasi, Korcam Cinere Targetkan Supian-Chandra Menang 75 Persen
Wow…Pendukung Fanatik Supian-Chandra Pasang Baliho di Teras Rumah
Hindari Rentenir & Pinjol, Supian-Chandra Bakal Bentuk Koperasi di Setiap Kelurahan
Angkasa Pura Jadi Operator Bandara Terbesar Nomor 5 di Dunia, Inilah Sederet Bandara Terluas di Indonesia yang Dikelola
Ramai Kabar Saaih Halilintar Tak Tampil di PON Aceh-Sumut 2024, Sejumlah Artis Ini Justru Pernah Jadi Atlet Pekan Olahraga Nasional
Hari Kontrasepsi Sedunia Tahun 2024, BKKBN Gelar Pekan KB Serentak Targetkan 1,4 Juta Akseptor

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 19:59

Petahana teriak lanjutkan, Koordinator GEMPAR : Itu beli kulit muka nya dimana?

Kamis, 12 September 2024 - 19:00

Bentuk Kecintaan Terhadap Supian-Chandra, Relawan Hammas Buatkan Lagu

Kamis, 12 September 2024 - 18:58

Massif Sosialisasi, Korcam Cinere Targetkan Supian-Chandra Menang 75 Persen

Rabu, 11 September 2024 - 19:22

Wow…Pendukung Fanatik Supian-Chandra Pasang Baliho di Teras Rumah

Rabu, 11 September 2024 - 19:18

Hindari Rentenir & Pinjol, Supian-Chandra Bakal Bentuk Koperasi di Setiap Kelurahan

Rabu, 11 September 2024 - 18:56

Ramai Kabar Saaih Halilintar Tak Tampil di PON Aceh-Sumut 2024, Sejumlah Artis Ini Justru Pernah Jadi Atlet Pekan Olahraga Nasional

Rabu, 11 September 2024 - 13:01

Hari Kontrasepsi Sedunia Tahun 2024, BKKBN Gelar Pekan KB Serentak Targetkan 1,4 Juta Akseptor

Selasa, 10 September 2024 - 10:31

Gelar Rakortek Pengendalian Penduduk di Jawa Barat, BKKBN Tekankan Pentingnya Afirmasi Kebijakan Kependudukan

Berita Terbaru