oleh

Komunitas Jurnalis Pesantren Akan Selenggarakan Seminar Literasi Media Dan Deklarasi Pemilu Damai dan Anti Hoax di Cikini Jakarta Pusat

Siarandepok.com – JAKARTA, (18/1) Keberadaan media saat ini dalam mengawal pemilihan umum 2019 menjadi penting terlebih arus informasi yang sangat mudah diakses namun belum tentu kebernaannya. Untuk menangkal hal itu Komunitas Jurnalis Pesantren bersama berbagai komponen masyarakat di Jakarta akan Deklarasikan Pemilu Damai dan Anti Hoax, Selasa (22/01/2019).

Selain deklarasi, juga akan diadakan diskusi literasi media dengan tema “Peran Literasi Media Dalam Melawan Hoax dan Politisasi SARA Untuk Pemilu 2019 Yang Damai dan Bermartabat” yang akan digelar di Kafe Kekini Ruang Bersama, Cikini, Jakarta Pusat.

“Peran media saat ini sangat penting dalam pesta demokrasi sekarang. Tanpa media, sebuah negara yang mengklaim sebagai negara demokrasi sama juga bohong, oleh karena itu untuk mensosialisasikan urgensi media terhadap Pemilu 2019 salah satunya lewat literasi media” kata Hafyz Marshal selaku ketua pelaksana kegiatan.

Menurutnya, dengan adanya literasi media diharapkan agar masyarakat dapat memilah berbagai informasi dan wacana yang coba digiring oleh kubu politisi agar tidak menimbulkan dampak negatif di tengah masyarakat ke depannya.

Pada saat yang sama, Mantan wartawan editor salah satu Majalah Nasional, Mujib Rahman mengatakan bahwa pentingnya acara ini, karena dapat mengedukasi masyarakat dengan sosialisasi literasi media agar hoax keberlangsungan pemilu yang akan berlangsung di tahun 2019 nanti tanpa hoax.

“Acara ini sangat penting, saya setuju dengan tema yang diangkat yakni literasi media, karena literasi media merupakan sarana sensor mandiri masyarakat dalam memilih berita yang benar dan mana berita yang hoax, semoga literasi media digital dapat me-minimalisir konten hoax sehingga Pemilu 2019 nanti berlangsung dengan tertib, aman, damai, dan bermartabat,” ujar Mujib sebagai salah satu pemateri diskusi tersebut.

Senada dengan Mujib Rahman, Iskandar Zulkarnaen selaku pemateri lainnya, menuturkan, bahwa literasi media pada tahun politik atau pesta demokrasi, dapat menjadi solusi bagi masyarakat.

“Dengan segala kemudahan akses media saat ini baik online dan media sosial yang belum tentu kebenarannya, Literasi media sebagai garda terdepan melawan hoax dan menangkal isu SARA demi terciptanya pemilu 2019 yang damai dan demi mensukseskan Pembangunan Nasional,” Ujar Iskandar yang juga selaku Coo – Founder Portal menulis nasional.

Acara deklarasi pemilu damai dan anti hoax, serta acara literasi media dengan tema “Peran Literasi Media Dalam Melawan Hoax dan Politisasi SARA Untuk Pemilu 2019 Yang Damai dan Bermartabat” direncanakan juga akan menghadirkan sejumlah tokoh masyarakat, mahasiswa, akademisi, pengusaha dan jurnalis media lokal maupun nasional.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Berita Terbaru