Menegakkan Timbangan Dengan Adil

- Reporter

Kamis, 30 Mei 2024 - 11:21

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Ayat ini lebih praktis ketimbang ayat sebelumnya, “Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca” (QS. al-Rahman/55: 9). Pengulangan ayat menunjukkan penegasan Allah soal neraca.

Makna adil dalam ayat ini juga lebih praktis. Pengarang Tafsir Jalalain mengartikannya dengan tidak curang. Sementara yang dimaksud mengurangi timbangan adalah mengurangi barang yang ditimbang. Timbangan dalam ayat ini adalah makna sebenarnya, bukan kias, tapi alat menimbang barang.

Lebih tegas, al-Zuhaili, memahami ayat di atas adalah perintah menimbang dengan adil, pas, dan jujur, tidak curang, dan mengurangi barang yang ditimbang. Teknik menimbang yang benar, tulis Syaikh Nawawi, harus ada pada posisi di pertengahan dan tidak berat sebelah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih jauh, lanjut Syaikh Nawawi, pada ayat 8-9 ini Allah memperkenalkan teknik menimbang pertama, tughyan artinya tidak melebihkan timbangan (melampaui batas pertengahan). Kedua, ikhsar tidak mengurangi timbangan. Ketiga, qisthi adalah pas pada posisi pertengahan di antara dua sisi timbangan.

Kaidah menimbang yang terpenting adalah tidak mengurangi isi timbangan untuk orang lain dan tidak melebihkan isi timbangan untuk diri sendiri. Inilah ancaman Allah, “Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi” (QS. al-Muthaffifin/86: 1-3).

Terkait menimbang, al-Thabari memberi saran agar ketika menimbang buat orang lain hendaknya melebihkan sebab perbuatan itu memancing Allah untuk menambah rezeki dengan kehendak Allah. Menurutnya, salah satu sebab binasanya umat masa lalu adalah karena curang saat menimbang untuk orang lain.

Sebab secara psikologis, ungkap al-Maraghi, semua orang ingin diperlakukan secara adil. Untuk itu Allah mewasiatkan keadilan untuk orang lain, agar orang lain berbuat yang sama, tidak mengurangi dan tidak curang. Dengan keadilan kehidupan manusia akan baik-baik saja.

Sejatinya, tulis al-Thabari, kekurangan dengan sengaja yang dilakukan seseorang saat menimbang adalah kerugiannya. Tentu kerugian yang dimaksud al-Thabari berupa hidup yang tidak berkah di dunia dan siksa yang pedih di akhirat kelak.

Ayat ini pada akhirnya menghendaki agar manusia tetap adil untuk diri sendiri dan orang lain. Manusia yang adil tidak akan melakukan kecurangan kendati ada kesempatan. Abdullah Yusuf Ali memberi ilustrasi bahwa keadilan adalah pusat segala kebaikan, keteraturan, dan keseimbangan. Sesuai ketentuan Allah yang bersifat pasti, pas, dan terukur.

Secara filosofis, melakukan tughyan dan ikhsar saat menimbang adalah merobohkan keseimbangan makro kosmos dan mikro kosmos sekaligus.

Berita Terkait

Art Show Primago 2025 sebagai Ajang Peningkatan Kreativitas & kebersamaan Santriwati Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago
Buka Festival Ramadhan Taman Secawan 2, Istri Walikota Depok Cing Ikah Resmi Jadi Pembinaan Asosiasi UMKM Kota Depok
Telah Dibuka Pendaftaran Bimbel Persiapan Masuk Ma’had Al-Azhar Cairo Tahun 2025 Bersama Bimbel Primago
Alhamdulillah, Walikota Depok Supian Suri Melantik dan Mengukuhkan Pengurus MUI Depok, Siap Jaga Keharmonisan dan Layani Umat
Ketua Dewan Kebudayaan Kota Depok Apresiasi Kegiatan Forum Renja Disporyata Kota Depok Gelar Forum Renja Tahun 2025
Tanggapi Isu Aktivitas Asusila di Area Jalur Kereta Api, KAI Siap Kolaborasi Dengan Instansi Terkait
Lantik Ketua PKK dan Posyandu Kabupaten/Kota se-Jabar, Siska Ajak Sukseskan Visi Jabar Istimewa
Geliat Ramadhan Masjid Al Madeena, Student One Islamic School

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:53

Art Show Primago 2025 sebagai Ajang Peningkatan Kreativitas & kebersamaan Santriwati Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago

Minggu, 16 Maret 2025 - 04:35

Buka Festival Ramadhan Taman Secawan 2, Istri Walikota Depok Cing Ikah Resmi Jadi Pembinaan Asosiasi UMKM Kota Depok

Sabtu, 15 Maret 2025 - 19:10

Telah Dibuka Pendaftaran Bimbel Persiapan Masuk Ma’had Al-Azhar Cairo Tahun 2025 Bersama Bimbel Primago

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:37

Alhamdulillah, Walikota Depok Supian Suri Melantik dan Mengukuhkan Pengurus MUI Depok, Siap Jaga Keharmonisan dan Layani Umat

Rabu, 12 Maret 2025 - 19:22

Ketua Dewan Kebudayaan Kota Depok Apresiasi Kegiatan Forum Renja Disporyata Kota Depok Gelar Forum Renja Tahun 2025

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:49

Lantik Ketua PKK dan Posyandu Kabupaten/Kota se-Jabar, Siska Ajak Sukseskan Visi Jabar Istimewa

Senin, 10 Maret 2025 - 20:35

Geliat Ramadhan Masjid Al Madeena, Student One Islamic School

Minggu, 9 Maret 2025 - 14:47

Warga Cimanggis Keluhkan Adanya Pungli Saat Uji KIR

Berita Terbaru