Duet Agus Dashmunsyid dan Bilal Sabil Tawarkan Nasyid Warna Baru di Tanahair

- Reporter

Sabtu, 26 Oktober 2019 - 10:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com- PADANG – Mengusung genre nasyid modern, Agus Dashmunsyid semakin kreatif dalam mengemas karyanya. Seperti pada lagu terbarunya yang berjudul ‘Langkah Baru’. Lagu ini dikonsep dengan sentuhan pop jazz yang manis, merupakan single ke empat dalam perjalanan karirnya di dunia musik. Sebelumnya Agus Dashmunsyid pernah merilis lagu Ya Adnani, Menanti Cinta, dan Ya Ramadhan.

Berbeda dengan lagu Ya Ramadhan, Agus Dashmunsyid featuring dengan Sony Z Kafahuna, pada lagu Langkah Baru ini Agus Dashmunsyid featuring dengan Bilal Sabil, teman satu komunitas nasyidnya di Dashmunsyid, yang sama-sama ikut pada proyek lagu Hajj yang belum berapa lama ini dirilis oleh Dashmunsyid.

Saat diwawancarai, Sabtu (26/10/2019) Agus Dashmunsyid mengatakan, “Lagu Langkah Baru dirilis pada hari Selasa 22 Oktober 2019, saya bawakan dengan berduet dengan Bilal Sabil untuk menghadirkan warna baru dalam bernasyid. Pada lagu ini ada sentuhan smooth Jazz yang lebih easy listening, dan mudah dibawakan. Dari perbedaan karakter vokal yang kami miliki, semoga dapat menghadirkan harmoni yang indah. Selain itu juga karena melihat pasar musik nasyid yang sedang berkembang pesat pada saat ini. Para musisinya selalu berinovasi dalam berkreasi untuk memberikan sajian baru pada karya lagunya, dengan merambah ke berbagai jenis alat musik, dengan tetap berada di dalam koridor seorang muslim.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Agus Dashmunsyid juga mengatakan, “Tantangan pertama dalam membawakan lagu bergenre jazz seperti ini adalah dalam cara menyanyikannya, penghayatan, dinamika, irama, dan pitch control, karena lagu dengan tema jazz seperti ini berada di chord miring, dan itu sangat tidak mudah untuk dipelajari, dan lumayan memerlukan waktu untuk merealisasikan lagu ini kedalam bentuk rekaman. Tantangan keduanya adalah memilih waktu latihan, secara jarak jauh dengan rekan duet Bilal sabil yang pada waktu itu lagi di Singapura dan Malaysia. Tapi saya yakin ia bisa dan mampu untuk mencerna dan mempelajari lagu ini dengan baik.“

“Berhasilnya lagu ini terlahir berkat Gian Ginanjar, musisi yang mengaransemen musik lagu ini, yang memiliki feeling music dan pembacaan karakter penyanyi yang kuat, sehingga ia mampu menangkap apa yang lagu inginkan,” kata Agus Dashmunsyid.

Pada kesempatan yang sama, Risyda Azizah yang menulis lagu Langkah Baru mengatakan, “Lagu Langkah Baru ini saya tulis bersama Dewi Fatimah. Pesan lagu ini, jangan takut untuk melangkah selama berada di jalan-Nya. Allah yang menjamin segala kebaikan dan pun jika ada ujian, Allah menjanjikan bahwa bersama kesulitan akan ada kemudahan. Bahkan, ketika sulit saja masih dibersamain dengan kemudahannya.”

“Lagu ini kami tulis terinspirasi dari pengalaman kami saat memutuskan untuk berhijrah bersama, untuk menjadi lebih baik. Banyak pertimbangan, di antaranya takut dijauhi teman atau dipandang sebelah mata oleh orang lain, hingga akhirnya kami mantap untuk beristiqamah,” kata Risyda.

Risyda juga mengatakan, “Konsep lagu ini lebih ke genre pop jazz, karena memang ingin meraih peminat musik dari kalangan anak muda dengan selera musik yang beragam. Tapi tetap dengan lirik bermuatan dakwah, agar lagunya tetap bisa dinikmati. Tujuannya, agar pesan dakwahnya bisa lebih mudah tersampaikan.”

Sementara itu Bilal Sabil mengatakan, “Saya makin tertarik ikut menyanyikan lagu ini karena merepresentasikan pengalaman hidup saya sebagai seorang pelaut, dan juga sebagai seorang yang bercita-cita menjadi Angkatan Laut. Ada ujian yang memandang negatif terhadap pekerjaan yang kami jalani. Tema lagu Langkah Baru ini sangat sesuai sekali dengan yang saya rasakan.”

(Dilaporkan oleh Muhammad Fadhli)

Berita Terkait

Pondok Pesantren Daarul Muttaqien Parung Bogor adakan kegiatan Seminar Penguatan Nilai – Nilai Kepesantrenan bersama Motivator Pendidikan
Dirgantara AIA Tour Travel Rajanya Tour Travel Depok
Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Kampus Putra adakan kegiatan Perfotoan Untuk Dokumentasi Pondok & Mengabadikan Kenangan Santri
Hitungan Real Count Tingkat Kecamatan Supian-Chandra Menang 53 Persen Dalam Pilkada Kota Depok
Dr Awaluddin Faj, M.Pd Launching Buku Promosi Sekolah “Cara Unik Promosi Sekolah” Tahun 2024
Bertekad Sukseskan MUSDA VI, MUI Kota Depok Gelar Rapat Persiapan
Ratusan Ulama, Kyai dan Ustadz se-Kota Depok Gelar Tasyakuran Kemenangan Supian – Chandra
Selisih Suara Sangat Jauh dan Tak Mungkin Terkejar, Supian-Chandra Siap-siap Dilantik

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:31

Pondok Pesantren Daarul Muttaqien Parung Bogor adakan kegiatan Seminar Penguatan Nilai – Nilai Kepesantrenan bersama Motivator Pendidikan

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:30

Dirgantara AIA Tour Travel Rajanya Tour Travel Depok

Minggu, 1 Desember 2024 - 19:24

Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Kampus Putra adakan kegiatan Perfotoan Untuk Dokumentasi Pondok & Mengabadikan Kenangan Santri

Minggu, 1 Desember 2024 - 13:47

Hitungan Real Count Tingkat Kecamatan Supian-Chandra Menang 53 Persen Dalam Pilkada Kota Depok

Minggu, 1 Desember 2024 - 09:23

Dr Awaluddin Faj, M.Pd Launching Buku Promosi Sekolah “Cara Unik Promosi Sekolah” Tahun 2024

Sabtu, 30 November 2024 - 21:16

Ratusan Ulama, Kyai dan Ustadz se-Kota Depok Gelar Tasyakuran Kemenangan Supian – Chandra

Sabtu, 30 November 2024 - 21:14

Selisih Suara Sangat Jauh dan Tak Mungkin Terkejar, Supian-Chandra Siap-siap Dilantik

Sabtu, 30 November 2024 - 20:33

Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago adakan seminar Parenting “Mendidik Anak di Era Digital” Bersama Motivator Pendidikan

Berita Terbaru

Berita

Dirgantara AIA Tour Travel Rajanya Tour Travel Depok

Selasa, 3 Des 2024 - 09:30