Siarandepok.com- Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Pemuda, Olahraga, kebudayaan dan Wisata (Disporyata) secara resmi membuka Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2019 di stadion Mahakam jalan Rsamala Kelurahan Baktijaya, Sukmajaya, Kota Depok,Selasa, (13/08/19).
Turnamen yang rencananya dimulai tanggal 13 sampai 29 agustus ini akan diikuti siswa dari jenjang pendidikan SMP/MTs sederajat se-Kota Depok dengan jumlah 32 tim lalu melibatkan 723 pemain, 64 pelatih dan ofisial serta 32 guru pendamping dan dilaksanakan di 3 tempat yaitu Stadion Mahakam, lapangan hawai beji timur dan lapangan Sukatani.
Walikota Depok Muhammad Idris menyampaikan, bahwa bermain bola tidak hanya kompetensi keterampilan, tapi bagaimana mengendalikan emosi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tolong diingat mengendalikan emosi ini sangat penting dalam permainan sepakbola ini,” ujar Idris kepada para peserta LPI.
Idris mengingatkan panitia kalau ada hal-hal provokasi ataupun yang mengganggu sebaiknya permainan di hentikan.
“Dari sekolah manapun harus di hentikan karena ini adalah ajang untuk menilai anak-anak sekolah anak pelajar yang berprestasi dalam sepak bola sekarang, bukan untuk mencari keributan, saya minta panitia kalau yang seperti itu berikan peringatan,” tegasnya.
Orang nomor Satu Kota Depok akhirnya menargetkan agar Kota Depok bisa berprestasi di ajang Pekan Olahraga tingkat provinsi
“Pekan Olahraga pelajar kita Alhamdulillah kita masuk Juara kedua untuk zona di Jawa Barat nanti kita akan bisa ikut untuk Pekan Olahraga pelajar tingkat provinsi,” pungkas Idris.
