Kawasan Ekonomi Khusus milik Tiongkok di Kamboja membantah transhipment untuk menghindari tarif A.S.

- Reporter

Jumat, 21 Juni 2019 - 15:18

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com- Zona ekonomi khusus milik Cina di Kamboja telah membantah bahwa perusahaannya telah didenda oleh Amerika Serikat karena mentransmisikan barang-barang dari China dalam upaya untuk menghindari tarif Presiden AS Donald Trump pada impor Cina.

Juru bicara Kedutaan Besar AS Arend Zwartjes mengatakan kepada Reuters dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email pada hari Rabu bahwa Departemen Keamanan Dalam Negeri telah memeriksa dan mendenda sejumlah perusahaan di dalam Zona Ekonomi Khusus Sihanoukville (SSEZ) karena mentransmisikan barang melalui itu untuk menghindari tarif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Juru bicara itu tidak mengidentifikasi perusahaan mana pun atau mengatakan berapa banyak yang didenda karena menghindari tarif, seberapa besar denda itu, atau barang apa yang diekspor perusahaan.

SSEZ, dalam pernyataan yang diposting di situsnya Kamis malam, membantah tuduhan tersebut dan mengatakan bahwa penyelidikan internal telah mengungkapkan bahwa tidak ada perusahaan yang beroperasi di zona tersebut yang didenda oleh Amerika Serikat.

“Hasilnya menunjukkan bahwa 29 perusahaan saat ini di SSEZ dengan produk yang mengekspor ke AS belum diselidiki atau dihukum oleh bea cukai AS baru-baru ini,” kata SSEZ.

“Kami sangat menyesalkan kerusakan reputasi SSEZ yang disebabkan oleh laporan palsu di atas,” katanya.

“Kami selalu menekankan pembentukan dan administrasi taman sesuai dengan hukum dan peraturan dan dengan tegas menentang kegiatan ilegal”.

Juru bicara kedutaan AS menolak untuk mengomentari pernyataan itu.

Bulan ini, departemen bea cukai Vietnam mengatakan mereka juga telah menemukan sejumlah kasus eksportir secara ilegal melabel ulang barang-barang Cina “Made in Vietnam” untuk menghindari tarif yang dikenakan sebagai akibat dari sengketa perdagangan AS-China.

Cina adalah donor bantuan terbesar dan investor Kamboja, yang mengucurkan dana miliaran dolar dalam bantuan pembangunan dan pinjaman melalui inisiatif Belt and Road, yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan darat dan laut dengan Asia Tenggara, Asia Tengah, Timur Tengah, Eropa dan Afrika.

Source  : Reuters

Penulis : Hanna Dwi Fajrini

 

Berita Terkait

Informasi Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Tahun Ajaran 2025-2026
Mengenal Profil Dr Awaluddin Faj, M.Pd Praktisi, Trainer, Motivator dan Konsultan Sekolah Islam
Lanjutan Promosi PPDB SMP VIS Student One, Sekolah Yang Layak Jadi Pertimbangan Orang Tua
Dr. Awaluddin Faj, M.Pd Latih Manajemen Sekolah Al-Azhar Kalibanten Semarang untuk Promosi & Marketing PMB Sekolah
DP3AKB Jabar Dorong Kolaborasi Pembangunan Keluarga Ramah Perempuan dan Anak
Sesmen Kemendukbangga/ Sestama BKKBN: Indonesia Emas 2045 Hanya Bisa Dicapai Melalui Grand Desain Pembangunan Kependudukan
Dihadiri 500 Jamaah, MZS. Nur Asysyabaab Gelar Peresmian Renovasi Masjid dan Yayasan Ummahatul Mukminin Depok
Yayasan Pendidikan Islam Al-Fikri Semarang Gelar Workshop Tim Promosi & Marketing Sekolah Bersama Dr Awaluddin Faj, M.Pd

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 22:00

Informasi Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Tahun Ajaran 2025-2026

Sabtu, 15 Februari 2025 - 19:13

Mengenal Profil Dr Awaluddin Faj, M.Pd Praktisi, Trainer, Motivator dan Konsultan Sekolah Islam

Jumat, 14 Februari 2025 - 15:25

Lanjutan Promosi PPDB SMP VIS Student One, Sekolah Yang Layak Jadi Pertimbangan Orang Tua

Jumat, 14 Februari 2025 - 15:23

Dr. Awaluddin Faj, M.Pd Latih Manajemen Sekolah Al-Azhar Kalibanten Semarang untuk Promosi & Marketing PMB Sekolah

Jumat, 14 Februari 2025 - 15:22

DP3AKB Jabar Dorong Kolaborasi Pembangunan Keluarga Ramah Perempuan dan Anak

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:42

Dihadiri 500 Jamaah, MZS. Nur Asysyabaab Gelar Peresmian Renovasi Masjid dan Yayasan Ummahatul Mukminin Depok

Rabu, 12 Februari 2025 - 21:33

Yayasan Pendidikan Islam Al-Fikri Semarang Gelar Workshop Tim Promosi & Marketing Sekolah Bersama Dr Awaluddin Faj, M.Pd

Rabu, 12 Februari 2025 - 17:56

Jelang Ramadan, MZS.Nur Asysyabaab Gelar Tawaqufan Pengajian Kitab

Berita Terbaru