Tanah di Jakarta Tak Bertuan Akibat Banyaknya Rawa

- Reporter

Minggu, 10 Maret 2019 - 13:45

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Rupanya rawa yang banyak di Jakarta menyebabkan banyak tanah menjadi tak bertuan. Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengungkapkan banyaknya permasalahan status tanah yang tidak jelas di Jakarta dinilai akibat kondisi pada masa lalu.

“Tahun 60an itu rawa-rawa banyak sekali di Jakarta ini, rawa tidak termanfaatkan,” ujarnya saat berdiskusi dengan warga di kawasan Kebon Sayur RT 10/RW 04, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (9/3).

Sementara pada saat itu tidak ada seorang pun yang mengaku memiliki rawa-rawa tersebut. Alhasil sejumlah orang pun berusaha memanfaatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banyaknya rawa di Jakarta itu dimanfaatkan para pendatang dari luar kota dengan cara mengurug.

Ditambahkan Yusril, adanya penataan oleh Pemprov DKI Jakarta membuat rawa yang telah diurug menjadi berharga.

“Ketika sudah jadi daratan, tanah itu mulai berharga. Nah berharga kemudian dilihat peruntukannya. Misalnya kawasan ini, kawasan pergudangan,” katanya.

Kondisi itu lalu dimanfaatkan oleh pengusaha untuk mengambil alih lahan. Padahal warga yang sudah menetap di atas lahan tersebut, tidak memiliki kemampuan untuk memperjuangkan hingga akhirnya timbul permasalahan.

“Dan pengusaha jeli melihat itu, pengusaha mohon hak dan dapat. Sementara rakyat yang sudah lama tinggal di sini nasibnya tidak menentu,” katanya.

 

Penulis : Inggiet Yoes

Editor : Muthia Dewi Safira

Berita Terkait

Depok Rawan Pencurian Kendaraan Bermotor
Mentoring dan Coaching 2.0 : Strategi pencapaian target Quick Wins Kemendukbangga di Jawa Barat Jawa Barat
Pesantren Leadership Primago adakan Workshop Imla “Kupas Tuntas Materi Ujian Masuk Gontor” Tahun 2025
PKBM PRIMAGO Depok adakan kegiatan Workshop Robotik Untuk Pemula Bagi Anak, Orang Tua dan Kepala Lembaga Pendidikan
Dengan Sound Horeg dan Lagu “Oke Gas”, Relawan Generasi SS Antar Supian Suri – Chandra Rahmansyah Menghantarkan Kemenangan di Pilkada Depok
Kritisi Masalah Kemacetan, Warga Minta Program Dishub Depok Diaudit Beserta Anggarannya
Guru Student One Ikuti Pelatihan Penanganan Emotional Disorder
Student One Islamic School Gelar Pelatihan Happy Math, Jadikan Pelajaran Matematika Penuh Makna

Berita Terkait

Jumat, 24 Januari 2025 - 09:21

Depok Rawan Pencurian Kendaraan Bermotor

Kamis, 23 Januari 2025 - 20:23

Mentoring dan Coaching 2.0 : Strategi pencapaian target Quick Wins Kemendukbangga di Jawa Barat Jawa Barat

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:57

Pesantren Leadership Primago adakan Workshop Imla “Kupas Tuntas Materi Ujian Masuk Gontor” Tahun 2025

Kamis, 23 Januari 2025 - 08:38

PKBM PRIMAGO Depok adakan kegiatan Workshop Robotik Untuk Pemula Bagi Anak, Orang Tua dan Kepala Lembaga Pendidikan

Rabu, 22 Januari 2025 - 15:07

Dengan Sound Horeg dan Lagu “Oke Gas”, Relawan Generasi SS Antar Supian Suri – Chandra Rahmansyah Menghantarkan Kemenangan di Pilkada Depok

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:03

Guru Student One Ikuti Pelatihan Penanganan Emotional Disorder

Rabu, 22 Januari 2025 - 10:35

Student One Islamic School Gelar Pelatihan Happy Math, Jadikan Pelajaran Matematika Penuh Makna

Selasa, 21 Januari 2025 - 09:46

Pesantren Yang Bagus Untuk Warga di Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi dan sekitarnya

Berita Terbaru

Headline

Depok Rawan Pencurian Kendaraan Bermotor

Jumat, 24 Jan 2025 - 09:21