Siarandepok.com – Wali Kota Depok Mohammad Idris memberikan kuliah Ilmiah dengan tema Peran Kajian Islam Dalam Pembangunan Berkelanjutan di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok, Kamis, 21 Desember.
Idris menjelaskan terkait korelasi antara Islamic Studies (Studi Islam) dan Sustainable Development Goals (SDGs) dengan 17 tujuan yang ada di dalamnya.
Hal tersebut seperti yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2030.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tadi dibahas yang menjadi peran Islamic Studies itu apa, kalau Islamic Studies dalam arti ilmu-ilmu dalam Islam itu sudah jelas perannya, yaitu sebagai panduan, tetapi kalau yang dimaksud Dirasat Islamic Studies adalah fakultas, kalau di sini harus dibangun kerja sama,” kata Walikota Depok Mohammad Idris dikutip dari Portal Berita Resmi Pemerintah Kota Depok usai mengisi Kuliah Ilmiah, Kamis, 21 Desember.
Idris juga melanjutkan, kerja sama antara kampus dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sangat dibutuhkan.
“Makanya saya jelaskan dari beberapa aspek. nah, nanti bentuk kerja samanya misalnya membantu kita (Pemkot Depok) untuk menurunkan stunting,” imbuh Idris.
Mohammad Idris atau yang akrab disapa Kiai Idris pun memberikan contoh terkait makanan yang dapat menurunkan stunting.
“Misalnya makanan-makanan yang harus diberikan untuk penurunan stunting, yang bergizi seperti apa, dalam kesehatan, dalam aspek ekonomi, seperti itu,” ucap Idris.
Oleh karena itu, dibutuhkan keterlibatan Pentahelix dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Pentahelix adalah konsep multi pihak dimana unsur pemerintah, akademisi, badan dan pelaku usaha, masyarakat, dan media massa berkolaborasi serta berkomitmen untuk menggaapi tujuan bersama.
“Iya, ini salah satunya akademisi, salah satu aspek akademis dalam Pentahelix yang harus diikut sertakan,” ujar Idris.
