Siarandepok.com- Menjelang penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) 2022, Kamis, 24 Maret 2022, Kabupaten Bogor melangsungkan Rakor KLA yang menghadirkan seluruh unsur terkait. Pada tahun ini, Kabupaten Bogor ditargetkan memenangkan lomba KLA tingkat provinsi dan nasional.
Hadir dalam kegiatan itu seluruh SKPD terkait dan lembaga sosial pemerhati anak, seperti KPAD, P2TP2A, Puspaga, Forum Anak, dan lainnya. Rakor ini memperkuat koordinasi dan sinergi lintas sektor agar Kabupaten Bogor dapat mewujudkan KLA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Drs. H. Burhanudin, M.Si, dalam sambutannya yang membuka acara menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak. “Saya meminta sinergi seluruh SKPD terkait, termasuk lembaga pemerhati anak untuk mewujudkan Kabupaten Bogor Layak Anak,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Bogor telah menunjuk Kepala Bappedalitbang sebagai Ketua Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak. Gugus tugas ini akan bersinergi dengan DP3AP2KB sebagai lembaga teknis daerah yang menangani masalah anak. “Secara teknis, seluruh persiapan dalam rangka lomba KLA tingkat provinsi dan nasional akan dikoordinasikan oleh DP3AP2KB Kabupaten Bogor sebagai leading sektor yang menangani masalah anak,” ucap Dra. Hj. Nurhayati, M.Si, Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bogor.
Lebih lanjut, Nurhayati meminta komitmen seluruh SKPD terkait dan lembaga pemerhati anak untuk mendukung terwujudnya Kabupaten Bogor Layak Anak tahun 2022. “Kami minta komitmen SKPD terkait, termasuk lembaga pemerhati anak seperti KPAD, P2TP2A, Puspaga, dan Forum Anak untuk mendukung KLA 2022,” harapnya.
Sementara, narasumber yang dihadirkan pada Rakor itu, Bapak Ratma Jaya dari PKGA (Pusat Kajian Gender dan Anak) IPB, menyoroti maraknya kekerasan yang terjadi pada anak belakangan ini. Dia berharap, melalui KLA, Kabupaten Bogor dapat menekan kasus kekerasan pada anak. “Saya yakin dengan dukungan seluruh pihak, maka kasus kekerasan pada anak dapat ditekan,” ujarnya./Naz
