siarandepok.com – Dilansir dari Kabarmegapolitan.com, hingga saat ini pemerintah masih terus melakukan investigasi terkait adanya dugaan data pengguna layanan BPJS yang bocor dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
Kebocoran data yang terjadi kepada para pengguna layanan BPJS masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian dan melibatkan Badan Siber dan Sandi Negara. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan, saat ini kementerian sedang melakukan audit forensik untuk kasus potensi kebocoran di institusi kesehatan tersebut.
“Kita berharap lembaga ini bekerja sama, bukan hanya memastikan pemeriksaan terhadap BPJS (Kesehatan), tapi keseluruhan tata kelola penyelenggara sistem elektronik di Indonesia,” kata Johnny.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, terungkap bahwa data 279 juta pengguna Indonesia diduga bocor dan diperdagangkan di situs gelap Raid Forums, peretas mengklaim 20 juta data berisi foto pribadi. Temuan ini pertama kali disiarkan di media sosial Twitter.
Peretas juga menyediakan sampel data gratis sebanyak 1 juta, mencakup nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP), nomor telepon, gaji, alamat, dan email. Informasi yang beredar, data tersebut juga termasuk milik penduduk yang sudah meninggal.
Pada hari Jumat, 21 Mei 2021 lalu, Kominfo bertemu dengan direksi BPJS Kesehatan, yang berkomitmen mengadakan investigasi internal dan pengamanan data lebih lanjut untuk memitigasi risiko kebocoran data.
Sementara itu, Kominfo pekan lalu, telah menemukan sampel data yang bocor diduga kuat identik dengan data BPJS Kesehatan.
Data yang diteliti antara lain nomor kartu, kode kantor, data keluarga atau data tanggungan, dan status pembayaran yang identik dengan data BPJS Kesehatan. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan lebih jauh, maka per hari Sabtu, 22 Mei 2021, Kominfo telah memblokir Raid Forums karena menyebarkan konten yang dilarang di Indonesia dan tautan untuk mengunduh data pribadi yang bocor tersebut.
Demi Maula Caessara
Sherina Putri
Sumber: Kabarmegapolitan.com
Foto: international.sindonews.com