PRIMAGO PEDULI menyalurkan Wakaf 28 Juta Untuk Pembangunan Renovasi Pesantren Darul Hikam Pebayuran Bekasi

- Reporter

Selasa, 15 September 2020 - 23:29

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi – Bulan Muharram adalah bulan penuh keistimewaan, bulan penuh kebaikan dan bulannya anak Yatim.

Maka dari itu, PRIMAGO Peduli sebagai sayap sosialnya Yayasan Pendidikan Primago Indonesia (Sekolah Khusus Persiapan Masuk GONTOR) dari tahun 2018 tergerak untuk membangun kepedulian untuk sesama, baik antar alumni Pesantren, santri, walisantri maupun Masyarakat umum lainnya.

Sinergitas Primago Peduli dengan Yayasan Pecinta Anak Yatim dan Doeafa Indonesia Tercinta (PAY & Do IT) sebagai wujud nyata Peduli pada sesama serta responsif dan peka pada kondisi di sekitar kita. Kepekaan itu selain ditunjukkan dengan perasaan empati dan simpati juga diperlihatkan dengan tindakan-tindakan positif seperti membantu dengan ringan tangan apa bila orang di sekitar membutuhkan bantuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

#GerakanAyoPeduli sesama merupakan sebuah manifestasi gerakan kepedulian dan bagian dari ketakwaan seorang Muslim. Seseorang yang memiliki rasa peduli dan kemanusiaan terhadap sesama, maka Allah Swt telah menjanjikan kemudahan dan pertolongan kembali untuknya di dunia dan akhirat.

Alhamdulillah, kali ini PRIMAGO Peduli Menyerahkan Wakaf Pembangunan Renovasi Pesantren Darul Hikam yang berlokasi di Kp. Kobakrengas Desa Karangjaya Pebayuran Bekasi. Ada 3 kegiatan yang dilaksakanan secara bersamaan, diantaranya: Penyerahan Wakaf Pembangunan sebesar 28 Juta Rupiah, Bazar Baju Layak Pakai 100% penjualan untuk sedekah ke Pesantren, Santunan Anak Yatim di Sekitar Pondok Darul Hikam.

“Program ini merupakan bentuk dukungan moril dan materil dari PRIMAGO Peduli untuk pesantren Darul Hikam agar bisa menyelesaikan renovasi pembangunan pesantren yang segera, sehingga bisa melaksanakan kembali proses pendidikan dan pengajaran pesantren bagi masyarakat, remaja dan anak yatim yang ada dilingkungan pesantren”, terang Ketua Yayasan Pendidikan Primago Indonesia, Awaluddin Faj M.Pd.

Selain itu, lanjut Awaludin Faj “kegiatan ini bisa terlaksana berkat dukungan semua pihak para Muhsinin, Donatur dari wali Murid Primago School, gerakan berbagi PAY & Do IT, serta Dirgantara Group yang ikut serta dalam mensupport dan mensukseskan kegiatan ini”.

Harapannya semoga Program Program Primago Peduli bisa terus berkembang dan bermanfaat untuk masyarakat luas, baik ke alumni pesantren, santri serta Masyarakat luas.

“Insya Allah bantuan tahap kedua akan dibuka kembali, dana tersebut akan digunakan untuk finishing renovasi, dari mulai pengecetan tembok, memperbaiki jendela, paving lingkungan pondok untuk bisa digunakan sarana bermain dan olahraga untuk santri dan masyarakat hingga pagar, untuk itu kami mengajak kembali pada donatur, muhsinin untuk mensupport program wakaf tahap kedua ini.

Semoga bantuan yang diberikan sedikit banyak bisa memberi manfaat dan ladang jariyah yang tak akan putus diakhir kelak bagi semua pihak yang mendukung kegiatan PRIMAGO Peduli. Amien Allahuma Amien.” tutupnya.

“bantuan ini sangat bermanfaat untuk Pesantren kami, karena sudah lama bangunan ini belum bisa difungsikan dengan baik karena kendala biaya, karena lembaga ini adalah lembaga wakaf, serta pendidikannya gratis, sehingga kami sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan lewat PRIMAGO Peduli ini. Doa kami semoga ini jadi amal jariyah bagi semua donatur yang telah membantu Pesantren Darul Hikam ini, Aamiin Allahumma Aamiin” ungkap H. Asnawi selaku pimpinan pesantren.

<

Berita Terkait

Ketupat Makanan Khas Di Indonesia saat Lebaran, berikut Makna ketupat Lebaran dan cara membuatnya
Dai-Daiyah Muda NU Trenggalek Antusias Ikuti Literasi Digital LD PBNU
Tidak Sanggup Ibadah yang berat ? berikut 5 Amalan Ringan Bulan Ramadhan yang Berpahala Sangat Besar
Bekap Vietnam 3-0, Level Timnas Naik setingkat Asia dan bersiap menuju World cup 2026
Tips Membuat Ebatan, Kuliner Khas Lombok yang Cocok Dicicipi Saat Berbuka Puasa
Puasa dibulan Ramadhan Lemas? Ini Tips Agar Tidak Lemas Saat Berpuasa
Fajar Supriadi Gojlok 5957 Kader dan Penyuluh KB dari 627 Kecamatan se-Jawa Barat tentang Pengisian KKA
Usung Green Ramadhan, Zona Madina Dompet Dhuafa Ajak UMKM dan Masyarakat Pilah Sampah Melalui Pasar Berdaya Ramadhan al-Madinah

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:56

Ketupat Makanan Khas Di Indonesia saat Lebaran, berikut Makna ketupat Lebaran dan cara membuatnya

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:52

Dai-Daiyah Muda NU Trenggalek Antusias Ikuti Literasi Digital LD PBNU

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:46

Tidak Sanggup Ibadah yang berat ? berikut 5 Amalan Ringan Bulan Ramadhan yang Berpahala Sangat Besar

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:15

Bekap Vietnam 3-0, Level Timnas Naik setingkat Asia dan bersiap menuju World cup 2026

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:12

Tips Membuat Ebatan, Kuliner Khas Lombok yang Cocok Dicicipi Saat Berbuka Puasa

Rabu, 27 Maret 2024 - 12:18

Fajar Supriadi Gojlok 5957 Kader dan Penyuluh KB dari 627 Kecamatan se-Jawa Barat tentang Pengisian KKA

Rabu, 27 Maret 2024 - 12:05

Usung Green Ramadhan, Zona Madina Dompet Dhuafa Ajak UMKM dan Masyarakat Pilah Sampah Melalui Pasar Berdaya Ramadhan al-Madinah

Selasa, 26 Maret 2024 - 14:33

Masuki Edisi ke 4, Komisi X LD PBNU gelar Literasi Digital Guna Rajut Ukhuwah di Era Digital

Berita Terbaru