Koko Thole: Lebih Baik Sampaikan Dengan Lagu Daripada Teriak-teriak

- Reporter

Jumat, 19 Juli 2019 - 00:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Warga Kota Depok jika mendengar cuplikan lagu yang sedang viral di Kota Depok saat ini pasti bertanya-tanya siapa gerangan pencipta lagu tersebut. Siapa sangka kalau ternyata lagu tersebut di ciptakan oleh seorang seniman nasional Koko Thole. Lagu yang akan diperdengarkan di traffic light Kota Depok tersebut kini menjadi kontroversial di berbagai media. Padahal sejatinya lirik lagu tersebut merupakan ajakan agar mematuhi lalu lintas di jalan.

Koko Thole sang pencipta lagu Hati-hati melihat kondisi masyarakat yang berlalu lintas semakin memprihatinkan.

“Sebagai seniman, saya tergugah untuk memberikan pesan berlalu lintas dalam bentuk lagu. Lagu itu saya persembahkan untuk Wali Kota Depok Mohammad Idris yang peduli budaya,” ujar Koko Thole.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya menyebutkan, sebagai seniman ingin berpartisipasi melalui lagu tersebut.

“Saya sebagai seniman yang tinggal di Depok ingin berpartisipasi semampu saya lewat lagu Hati-hati untuk mempropagandakan tertib lalu lintas. Lebih baik menyampaikan dengan nyanyian daripada harus berteriak-teriak,” paparnya.

Koko Thole mengakui bahwa dirinya membuat lagu tersebut tidak dibayar ataupun tidak meminta royalti.

“Dan saya tidak minta bayaran ataupun royalti alias gratis. Karena hidup ini tidak sekadar untung dan rugi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, pemutaran lagu Tertib Lalu Lintas (Tiblantas) di lampu merah bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan berlalu lintas sekaligus juga sebagai penanda bagi penyeberang jalan di zebra cross.

“Untuk mengatasi kemacetan, Dishub melakukan manajemen rekayasa lalu lintas. Pemutaran lagu yang dibuat oleh seniman nasional Mas Koko Thole adalah sebagian kecil dari manajemen ini. Sebagai sarana edukasi masyarakat berlalu lintas melaui lagu,” katanya.

 

<

Berita Terkait

KCIC Operasikan 832 Perjalanan Whoosh Pada Periode Angkutan Lebaran 2024
Cak Imin Ungkap PKB Ingin Terus Menjalin Kerjasama dengan Gerindra
JebreetMedia Gelar Turnamen Bulutangkis Usia Dini Bertajuk “PB INA Kids Badminton Tournament”
Erick Thohir Sukses Lobi Heerenveen Izinkan Nathan untuk Perkuat Timnas di Piala AFC U-23
Jelang Thomas & Uber Cup 2024, Sekjen PBSI Harap Tim Indonesia Tampil Maksimal
Bioskop Rakyat Ajak Penonton Sambut Kebangkitan Sinema Indonesia
Thomas & Uber Cup 2024: Fajar dan Apri Dipercaya Jadi Kapten Tim
MA YPPD Depok Adakan Kunjungan Ke Yogyakarta Bersama Dirgantara AIA Tour Travel

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 16:58

KCIC Operasikan 832 Perjalanan Whoosh Pada Periode Angkutan Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 - 16:52

Cak Imin Ungkap PKB Ingin Terus Menjalin Kerjasama dengan Gerindra

Kamis, 25 April 2024 - 16:50

JebreetMedia Gelar Turnamen Bulutangkis Usia Dini Bertajuk “PB INA Kids Badminton Tournament”

Kamis, 25 April 2024 - 16:45

Erick Thohir Sukses Lobi Heerenveen Izinkan Nathan untuk Perkuat Timnas di Piala AFC U-23

Kamis, 25 April 2024 - 16:40

Jelang Thomas & Uber Cup 2024, Sekjen PBSI Harap Tim Indonesia Tampil Maksimal

Kamis, 25 April 2024 - 16:33

Thomas & Uber Cup 2024: Fajar dan Apri Dipercaya Jadi Kapten Tim

Kamis, 25 April 2024 - 16:29

MA YPPD Depok Adakan Kunjungan Ke Yogyakarta Bersama Dirgantara AIA Tour Travel

Kamis, 25 April 2024 - 16:23

Peringati Hari Kartini 2024, Tia Rahmania Ajak Perempuan Terus Berjuang

Berita Terbaru