ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Siarandepok.com – PT. Megakarya Maju Sentosa diketahui memiliki beberapa proyek yang terkendala salah satunya tertundanya proyek Ciputat Resort Apartement. Konsumen yang sudah membeli unit kepada delevoper tersebut mulai dibuat gelisah, karena pihak manajemen yang tidak bisa dihubungi.
Banyak karyawan yang tidak bisa dihubungi menimbulkan rasa kekhawatiran kepada konsumen. Beberapa karyawan yang bisa dihubungi oleh konsumen pun mengaku sudah resign. Kantor pemasaran terlihat digembok dan hingga kini tidak ada karyawan yang masuk kerja sejak bulan Maret 2019.
Dibarengi dengan tutupnya kantor pemasaran, Pihak developer memberikan surat penundaan pembangunan proyek Ciputat Resort Apartement namun beberapa konsumen mengaku tidak mendapatkan surat tersebut. Pada surat itu tertulis permohonan maaf developer atas penundaan pembangunan proyek Ciputat Resort Apartement yang baru akan dimulai bulan Agustus 2019. Konsumen merasa surat penundaan pembangunan proyek Ciputat Resort Apartement kurang disosialisasikan, konsumen menginginkan adanya pertemuan langsung dengan pihak manajemen. Tidak sedikit konsumen yang sudah melakukan pembayaran sejak tahun 2016, namun sampai dengan saat ini konsumen belum mendapatkan kejelasan.
“Kami sebagai konsumen apartemen kesulitan mencari kejelasan pembangunan projek ini. Tidak sedikit dari kami yang sudah membayar lunas unit apartemen yang dijanjikan akan dibangun. Jika memang ada itikad baik, mohon temukan kami dengan juru bicara PT. Megakarya Maju Sentosa. Kantor di Ciputat sudah kosong, kami kesulitan mencari kejelasan pembangunan proyek ini. Kantor PT. Megakarya Maju Sentosa yang semula di Plaza Oleos sudah tutup saat ini. Tidak ada kejelasan lokasi kantor sekarang. Marketing, Kasir, Bagian Keuangan sudah tidak bisa dihubungi. Sekali lagi kami mohon pihak PT. Megakarya Maju Sentosa menjawab surat terbuka ini,” tulis Eggy Ramadhani, salah satu konsumen Ciputat Resort Apartemen dalam surat terbukanya, Jumat (12/4).
Editor : Muthia Dewi Safira