Wanita yang Mengaku Janda, Pemeras Pemuda Dengan Modus Kencan

- Reporter

Rabu, 27 Maret 2019 - 10:51

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siarandepok.com – Barbie Arlifsyani Botan (20) harus berurusan dengan polisi karena memeras Yogi Hidayat (21) dengan berpura-pura sebagai janda. Barbie menjadi ‘umpan’ untuk memancing Yogi ke dalam jebakannya.

“Jadi si Barbie ini memang dijadikan ‘umpan’ lah gitu sama suaminya Hartono itu, buat mencari mangsa begitu,” kata Kanit Polsek Sukmajaya Iptu Suprihatin, Selasa (26/3).

Barbie dan Yogi belum lama kenal setelah saling sapa lewat Facebook. Hingga pada Minggu (24/3) sore, Barbie tiba-tiba menghubungi Yogi dan memintanya menemuinya di Setu Cilangkap, Depok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Terus korban ini kan sama temannya Zakaria, diajak sama si Barbie ini ke kontrakannya di Cilodong,” ungkapnya.

Barbie, Yogi, dan Zakaria kemudian beriringan motor menuju ke kontrakan Barbie di Cilodong. Baru saja memarkirkan motor di samping kontrakan Barbie, Yogi dan Zakaria ditarik oleh Hartono.

“Ternyata di kontrakan itu sudah ada dua orang, Hartono dan temannya menunggu korban,” katanya.

Hartono kemudian menuding Yogi menyelingkuhi Barbie. Tanpa ba-bi-bu, Hartono dan temannya memukul Yogi dan Zakaria.

“Kemudian pelaku ini juga memanggil kakaknya sama teman-temannya yang lain. Jadi total mereka bertujuh lah, termasuk Barbie itu di dalam rumah kontrakan itu memukuli korban,” sambungnya.

Korban dipaksa mengaku telah selingkuh dengan Barbie. Alih-alih menyelesaikan permasalahan, Hartono malah merampas ponsel milik Zakaria.

“Karena Zakaria menebus handphonenya Rp 1,5 juta, jadi dilepas tuh Zakaria dan handphone-nya dikembalikan,” paparnya.

Sementara Yogi disekap di rumah kontrakan karena tidak bisa menebus motor dan ponselnya seharga Rp 2 juta. Hingga pada pukul 22.00 WIB, Yogi dilepaskan oleh Hartono dkk karena keluarganya tidak ada yang menebusnya.

Keluarga yang mendapati Yogi babak belur setelah kejadian itu tidak terima dan melaporkan perbuatan Hartono dkk ke polisi. Mendapati laporan itu, polisi menggerebek rumah Hartono dan menangkapnya.

“Hartono dan si Barbie ditangkap bersama dua temannya di rumah kontrakan itu pada pagi hari, Senin (25/3). Kemudian dari pemeriksaan berkembang sehingga kita tangkap pelaku lainnya.

 

Penulis: Ardiansyah Septian

Editor: Muhammad Rafi Hanif

<

Berita Terkait

104 Santri Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Tahun 2024 Ikuti Ujian Masuk Pondok Modern Darussalam Gontor
Rumah Hijabers Depok Membuka Peluang Usaha Fashion Dari Rumah Tanpa Modal
LPM Aktif dan Non Aktif Dukung Supian Suri Jadi Walikota Depok 2024
3 Periode Berkuasa, Mazhab HM Ungkap Mohammad Idris Faktor Kemenangan PKS Depok
Gelar Open House, Ribuan Warga Depok Berbondong-bondong Datangi Kediaman Supian Suri
Apakah Kita Masih Fitri?
Strategi Dakwah : Wajah Islam Tergantung Pada Dakwah
Gelar Puncak Acara Ramadhan, Zona Madina Ajak Masyarakat Mensyukuri Segala Hal

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 19:01

104 Santri Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Tahun 2024 Ikuti Ujian Masuk Pondok Modern Darussalam Gontor

Kamis, 18 April 2024 - 08:28

Rumah Hijabers Depok Membuka Peluang Usaha Fashion Dari Rumah Tanpa Modal

Senin, 15 April 2024 - 10:57

LPM Aktif dan Non Aktif Dukung Supian Suri Jadi Walikota Depok 2024

Senin, 15 April 2024 - 10:22

3 Periode Berkuasa, Mazhab HM Ungkap Mohammad Idris Faktor Kemenangan PKS Depok

Sabtu, 13 April 2024 - 07:21

Gelar Open House, Ribuan Warga Depok Berbondong-bondong Datangi Kediaman Supian Suri

Senin, 8 April 2024 - 09:21

Strategi Dakwah : Wajah Islam Tergantung Pada Dakwah

Jumat, 5 April 2024 - 10:45

Gelar Puncak Acara Ramadhan, Zona Madina Ajak Masyarakat Mensyukuri Segala Hal

Selasa, 2 April 2024 - 11:39

ZONA MADINA BERSAMA ISLAMIC RELIEF INDONESIA GELAR DAKWAH KEMANUSIAAN UNTUK PALESTINA

Berita Terbaru