Menteri Airlangga: Pemerintah Jokowi Cetak Prestasi Dalam Waktu 4 Tahun Terakhir

- Reporter

Jumat, 15 Maret 2019 - 18:23

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang juga merupakan Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) mendukung penuh pembangunan yang dilakukan Presiden Joko Widodo selama ini. Menurutnya, Jokowi telah mencetak prestasi-prestasi pemerintahan dalam kurun 4tahun terakhir. Termasuk dalam menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran.

“Hingga Februari 2018, angka kemiskinan turun menjadi 9,84 persen. Ini adalah pertama kalinya Pemerintah bisa menekan angka kemiskinan di bawah 10 persen,” ungkapnya di Jakarta, Kamis (14/3).

Begitu juga dengan tingkat pengangguran. Menurut dia, sepanjang masa pemerintahan Jokowi ini angka pengangguran mampu ditekan hingga 5,3 persen. Dengan kata lain, banyak lapangan kerja dibuka karena kondisi perekonomian yang baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Airlangga menegaskan bahwa filosofi partainya adalah pembangunan. Artinya, Golkar siap mendukung dan mendorong pembangunan bangsa Indonesia agar lebih maju dan sejahtera.

“Nah, pemerintahan di bawah kepemimpinan Bapak Joko Widodo, sangat bergerak atau ekspansif dalam memacu bidang pembangunan, seperti pembangunan infrastruktur untuk jalan, pelabuhan, dan bandara,” katanya.

Menurutnya, setelah era orde baru, pembangunan secara masif yang ada di Indonesia, kembali dilakukan oleh Jokowi. “Jadi, waktu itu Pak Soeharto membangun selama 32 tahun, tetapi Pak Jokowi hanya 4 tahun sudah sangat agresif,” ungkapnya.

Dari capaian 4 tahun selama ini, Airlangga memandang kinerja Jokowi sangat cocok dengan filosofi dan dasar perjuangan Partai Golkar. “Yang namanya pembangunan itu menghasilkan karya. Inilah yang mendorong Partai Golkar mendukung 100 persen Pak Jokowi untuk dua periode,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Airlangga juga menilai, pembangunan yang sudah berjalan saat ini perlu dilanjutkan lagi untuk menjadi lebih baik. “Apalagi, kami melihat pertumbuhan ekonomi kita tahun 2018 yang naik dibanding tahun sebelumnya, ini menunjukkan bahwa iklim usaha di Indonesia sangat kondusif dan kemampuan daya beli masyarakat tetap terjaga.”

Dengan tumbuh di atas 5 persen, perekonomian nasional juga dianggap cukup kuat karena di tengah terpaan angin kencang dari ketidakstabilan perekonomian global. “Ini salah satunya ditopang oleh sektor industri manufaktur yang memberikan kontribusi tertinggi bagi ekonomi Indonesia,” tutup Airlangga.

<

Berita Terkait

KUA Cipayung Kota Depok Gelar Tadarus Bareng Ibu-Ibu Majlis Ta’lim
Angkutan Lebaran 2024 Masih Cukup Tersedia, KAI Daop 1 Jakarta Tambah 344 Perjalanan KA dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen
Rumah Hijabers | Supplier Baju Muslim & Muslimah Anak & Dewasa di Kota Depok
5 Menu Yang Biasa Nabi Muhammad Makan Untuk Sahur Dan Berbuka Puasa
Kue Kering Lebaran 2024 Cookies Bomboloni, Belum Ada Yang Bikin
Takjil Bulan Puasa Yang Harus Di Coba
Agar Puasa Tidak Sia-sia, Ini yang Perlu diketahui dari Yang Membatalkan Puasa dan Pahala Puasa
Agar Puasa Ramadhan Lebih Afdhol Ketahui Dulu Syarat Wajib, Syarat Sah,& Rukun Puasa

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:56

Ketupat Makanan Khas Di Indonesia saat Lebaran, berikut Makna ketupat Lebaran dan cara membuatnya

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:52

Dai-Daiyah Muda NU Trenggalek Antusias Ikuti Literasi Digital LD PBNU

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:46

Tidak Sanggup Ibadah yang berat ? berikut 5 Amalan Ringan Bulan Ramadhan yang Berpahala Sangat Besar

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:15

Bekap Vietnam 3-0, Level Timnas Naik setingkat Asia dan bersiap menuju World cup 2026

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:12

Tips Membuat Ebatan, Kuliner Khas Lombok yang Cocok Dicicipi Saat Berbuka Puasa

Rabu, 27 Maret 2024 - 12:18

Fajar Supriadi Gojlok 5957 Kader dan Penyuluh KB dari 627 Kecamatan se-Jawa Barat tentang Pengisian KKA

Rabu, 27 Maret 2024 - 12:05

Usung Green Ramadhan, Zona Madina Dompet Dhuafa Ajak UMKM dan Masyarakat Pilah Sampah Melalui Pasar Berdaya Ramadhan al-Madinah

Selasa, 26 Maret 2024 - 14:33

Masuki Edisi ke 4, Komisi X LD PBNU gelar Literasi Digital Guna Rajut Ukhuwah di Era Digital

Berita Terbaru